Polisi Menghimbau Angkutan Umum Dan Online Tidak Mudah Terprovokasi

Spread the love
Jurnalline.com, Kota Tangerang – Polemik terjadinya kontrovensi di dua kubu antara angkutan umum (konvensional) dan angkutan online akhir-akhir ini dibeberapa tempat dan tengah ramai di perbicangkan diberbagai tempat.
Menepis isu tersebut diwilayah hukum Polsek Karawaci, Kapolsek Karawaci Kompol. Abdul Salim, kunjungi komunitas para supir angkot yang tengah bersantai, di Terminal Cimone Jalan Raya Merdeka, Kota Tangerang, pada Jum’at (20/10/2017) Pukul 16:20 Wib.
Hal tersebut dilakukan untuk mencegah kembali terjadinya konflik antara angkutan umum dan angkutan online, seperti yang terjadi beberapa bulan yang lalu di Kota Tangerang.
Kapolsek mengatakan, antisipasi tersebut dilakukan atas perintah Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Pol. Harry Kurniawan, agar memberikan penjelasan dan himbauan untuk kedua kubu.
“agar kiranya kedua belah pihak, baik angkutan online maupun angkutan umum, kiranya bersabar untuk menunggu hasil kebijakan dari pemerintah dan kementrian terkait,” ujarnya.
Jadi pelayanan terhadap masyarakat jangan sampai diberhentikan/mogok, biarkan masyarakat tetap memilih antara angkutan online atau angkutan konvensional.
Jangan terprovokasi adanya isu yang berkembang saat ini, ikuti aturan kebijakan pemerintah tentang angkutan berbasis online.
“sehingga hal-hal positif yang akan terjadi dan tidak membuat resah masyarakat. Dan juga tidak membuat hal yang mengganggu ketertiban dan keamanan di wilayah,” jelas Abdul Salim.
Selain itu, Kapolsek berpesan agar para sopir Angkot selalu mematuhi rambu-rambu lalulintas, untuk menjaga keselamatan para penumpangnya.
Bertepatan saat memberikan himbauan tersebut, kapolsek melihat salah satu mobil angkot yang tengah rusak dibagian piringan/rem (cakram). Melihat hal tersebut  kapolsek langsung turun tangan ikut membantu supir yang tengah sibuk mengotak atik mobilnya.
(Iwan)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.