Dialog Publik Jelang Pilkada untuk Banyuasin Lebih Baik

Spread the love

Jurnalline.com, Banyuasin (Sumsel) –Dialog Publik menuju Pemilihan Kepala Daerah Banyuasin 2018 mendatang, saat ini telah dimulai dengan tema pilkada yang transparan sesuai harapan masyarakat, acara yang diadakan diruang terbuka untuk umun, disambut masyarakat dengan antusias menuju Banyuasin lebih baik.

Dialog Publik dihadiri bakal calon Bupati dan wakil Bupati diantaranya Buya Husni Tamrin yang diwakili agus muhaimin, Karyono, Sukardi, Parigan Syahrin, siswa-siswi tingkat SLTA, Mahasiswa, Ormas, LSM, dan awak media yang bertugas diwilayah Kabupaten Banyuasin, yang dibuka pembicara Akademisi Banyuasin Dr. Ir Zulkipli Mahrus, M.Si, Dosen Fisipol UIN Raden Fatah Dr. Tarech Rasyid, Siti Mutmainah, SH.I, Kusworo Nursidik selaku Toko Masyarakat.
“Acara ini akan diselenggarakan untuk Bakal Calon Bupati dan wakil Bupati
Banyuasin dalam memaparkan visi misinya untuk Banyuasin yang lebih baik kedepannya, setiap sepekan sekali usai kegiatan Sholat Jumat,” ungkap Arman Sakri sebagai protokol di acara tersebut.
Dr. Ir Zulkipli Mahrus, M.Si mengatakan poin penting dalam pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah Banyuasin mendatang mencari sosok pemimpin yang berkulitas dan transparan, meningkatkan mutu kualitas pembangunan di Banyuasin dengan membentuk sumberdaya manusia yang paling utama.
“Dengan terlaksananya pilkada yang berkualitas tentu kedepan Banyuasin akan melahirkan pemimpin yang memiliki kualitas baik, yakni dilihat dari kredibiltas, integritas dan kapasitas yang mumpuni, selain itu dalam pemilihan kepala daerah peran partisipasi rakyat lebih luas dalam memilih pemimpin dan memunculkan pemimpin yang aspiratif,” ujarnya.
Selain itu, Dosen Fisipol UIN Raden Fatah Palembang, Dr. Tarech Rasyid selaku pembicara dalam Dialog tersebut juga menyampaikan bahwa pada pemilihan Kepala Daerah Banyuasin ditahun 2018 mendatang, peran penting dalam pengawasan pelaksanaan pilkada yaitu media masa pers dan masyarakat yang diharapkan lebih baik dari sebelumnya.
“Pilkada Banyuasin tahun 2018 bukan hanya banwaslu yang menjadi perhatian penting dalam pengawasan pemilu, namun media pers dan masyarakat juga ikut andil juga dalam kegiatan control sosial dalam pengawasan, untuk itu dengan adanya komunikasi kerjasama maka pada Pemilihan Kepala Daerah mendatang diharapkan dapat menjadi lebih baik dari pilkada sebelumnya,” Ungkap Dr. Tarech Rasyid.
(Dwi)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.