Djarot Kritik Pendirian Cabang Bank DKI Di Luar Jakarta

Djarot Kritik Pendirian Cabang Bank DKI Di Luar Jakarta
Spread the love

Jurnalline.com, JAKARTA – Kondisi usaha perbankan di Provinsi DKI Jakarta, nampaknya terus menggeliat untuk memajukan bisnisnya, meskipun iklim usaha perbankan masih belum secerah tahun-tahun sebelumnya, namun, bisnis pengelolaan keuangan ini masih berpeluang untuk eksis dan mengembangkan usahanya, begitu pula hal nya BUMD Perbankan yang di miliki Pemprov DKI Jakarta, guna mengembangkan pelayanan kepada masyarakat di luar Jakarta, untuk itulah kemudian, Bank DKI berencana  mendirikan kantor cabang dibeberapa provinsi di Indonesia.

Rencana tersebut, mendapatkan  respon Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat. Menurutnya, pendirian kantor cabang Bank DKI yang tersebar dibeberapa wilayah di In‎donesia tidak dapat dianggap  sebagai upaya meningkatkan pendapatan, perlu di hitung manfaat-maupun mudaratnya, jangan-jangan justru dapat menimbulkan kerugian. Karena itulah, Ia mendesak agar Bank DKI lebih cermat dan lebih rasional dalam membuat bisnis plannya.

“‎kita akan lihat terlebih dahulu bisnis plannya, mohon maaf nggak rasional menurut saya dan cenderung rugi. Kenapa kita harus buka cabang di tempat-tempat yang jauh‎,” katanya Djarot, Rabu (6/4).

‎Djarot berharap keberadaan Bank DKI minimal bisa setara dengan Bank Jabar Banten (BJB). Sebagai Ibukota suah semestinya, bank daerahnya unggul dibanding bank daerah lain.

“Rugi semua dan buat apa. Kenapa justru di Jakarta kita masih kelimpungan,” tandasnya.

Sedangkan menurut Ir. James Arifn Sianipar, MM anggota Komisi C dari Partai Nasdem ini, bahwa rencana pendirian cabang-cabang  Bank DKI Jakarta di beberapa Provinsi DKI Jakarta, sebaiknya perlu di kaji lebih dalam lagi, sehingga tidak menimbulkan masalah di kemudian hari,”Mungkin tujuan pendirian cabang-cabang Bank DKI di provinsi lain, itu baik, yakni untuk mengembangkan pelayanan di luar Jakarta, tapi sebelum itu dilaksanakan, perlu di kaji dan di persiapkan secara matang konsep bisnisnya, persiapan sarana-prasarannya, agar tidak merugi.”ujarnya saat dihubungi via ponselnya, Kamis (7/4)

(IDG/Red)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.