Kecelakaan Beruntun 1 Tewas 2 Kritis 2 Luka Ringan

Spread the love

Jurnalline.com, Banyuasin (Sumsel) – Kecelakaan maut kembali terjadi di Jalan Lintas Timur Sumatera Kilometer 23 Desa Purwosari, Kecamatan Sembawa, Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan (02/10) antara mini bus Gran Max nopol B G1553 PJ adu kambing dengan Terios BG 1245 YA mengakibatkan  tiga motor seperti Vario BG 6977 ZN Mio J BG 2074 JAH dan sepeda motor Beat tanpa nomor Polisi ikut jadi korban tabrakan.

img-20161002-wa0006Dari peristiwa kecelakaan beruntun mengakibatkan 1 orang pengemudi motor Beat bernama Boy tewas menuju Rumah Sakit, 2 orang lainnya sekarat bernama Wanur Wulan mengalami patah paha bagian kanan dan Aria Alfarizi patah kaki kiri serta robek di kening, sementara 2 orang lainnya Rustan dan Rukian hanya mengalami luka ringan.

Berdasarkan informasi dilapangan mobil mini bus Gran Max yang datang dari arah Palembang menuju Pangkalan Balai dikendarai Arsuadi (35) Warga Bukit lama Rt 15 Rw 05 Palembang, adu kambing dengan minibus Terios yang dikendarai Amansyah (42) Warga Kelurahan Kedondong Raye Rt 5 no 26 Pangkalan Balai. yang datang dari arah berlawanan, mengakibatkan tiga sepeda motor ikut tabrakan oleh kecelakaan tersebut.

Menurut sopir mobil mini bus Gran Max, Arsuadi mengatakan, sebelum terjadinya tabrakan dia sempat menyalip dua truk yang berada di depannya sampai kembali ke posisi jalurnya, dari arah berlawanan dengan kecepatan tinggi mobil terios juga menyalip kendaraan yang ada di depannya sehingga kecelakan maut tidak dapat dielakkan di jalur menuju Pangkalan Balai, akibat kaget tiga sepeda motor ikut menabrak mobil terios dari belakang yang hendak menuju palembang.

“Sebelumnya saya menyalib dua truk yang berada di depan mobil saya, namun setiba di posisi jalur saya, muncul mobil terios dari arah berlawanan dengan kecepatan tinggi juga ingin menyalib mobil yang berada didepannya, tidak terelakkan mobil saya dan mobil terios akhirnya tabrakan di jalur saya, akibat kaget tiga motor ikut menabrak mobil terios dari arah belakang,” pengakuan sopir Gran Max.

Terpisah Sopir Mobil Terios Amansyah membantah kalau kecelakaan tersebut disebakan mobil Gran Max oleng dan menabrak mobilnya.
Saya melihat dari jauh mobil Gran Max berusaha menyalib truk saat itu sudah jalan oleng. Jadi dari mulai masuk ke jalur mobil gran max itu sudah kehilangan kendali,” ucap sopir Terios.

Sementara Kapolres Banyuasin AKBP Prasetyo Rachmat Purboyo Sik, melalui Kasat Lantas Polres Banyuasin AKP H Asep Supriadi SH membenarkan, telah terjadi kecelakaan beruntun di Jalan Lintas Timur Sumatera Kilometer 23 Desa Purwosari Kecamatan Sembawa Kabupaten Banyuasin Sumatera Selatan, antara mobil mini bus Gran Max dan Terios dan tiga  unit motor ikut bertabrakan mengakibatkan 1 orang tewas menuju Rumah Sakit, 2 orang luka berat dan 2 orang lainnya luka ringan.

“Kecelakaan Beruntun yang terjadi di Jalan Lintas Timur Sumatera saat ini telah kami amankan sopir mobil mini bus Gran Max bernama Arsuadi untuk dimintai keterangan, dan barang bukti 5 kendaraan sudah diamankan, sedangkan 5 orang korban dari pengendara 3 sepeda motor sudah di bawa kerumah sakit Myria Palembang untuk mendapatkan perawatan, sedangkan kasus tersebut madih dalam penyelidikan,” jelasnya.

(Mrt)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.