Ratusan warga Perumahan Taman Royal 2 Unjuk Rasa Pembangunan GS Supermarket

Spread the love

Jurnalline.com, KOTA TANGERANG – Ratusan warga Perumahan Taman Royal 2 melakukan aksi unjuk rasa atas pembangunan GS Supermarket di Jalan KH. Hasyim Ashari Kelurahan Poris Pelawad Indah Kecamatan Cipondoh Kota Tangerang yang berlokasi persis di depan pintu masuk perumahan Taman Royal 2. Minggu (9/4).

Dalam pernyataannya warga menyatakan keberatan atas pembangunan Supermarket asal Korea Selatan tersebut. Karena belum mendapatkan rekomendasi dari warga. Selain itu pembangunan Supermarket diatas lahan seluas 3250 M2 tersebut dilakukan hingga malam hari, hingga menggangu kenyaman warga.
“Kita sudah memberikan peringatan dengan datangi pihak pengelolah agar jam kerja jagan sampai malam,” ujar Sumanto salah satu warga Cluster Pajajaran Taman Royal 2 kepada wartawan.
Selain soal jam kerja, warga juga mempersoalkan tidak adanya rekomendasi dari warga sekitar terkait pembangunan Supermarket tersebut.
“Warga tidak pernah diminta rekomendasi pembangunan supermarket ini, bahkan pengurus RT maupun RW dilingkungan sekitar tidak pernah diminta rekomendasi, Kita juga mempertanyakan apa yang menjadi dasar Pemkot Tangerang mengeluarkan IMB kalau tidak ada rekomendasi warga,” Ujarnya.
Masih Sumanto, pihak RW 016 Kelurahan Poris Plawad Indah Kecamatan Cipondoh juga tidak memberikan rekomendasi pembangunan Supermarket  ini.
“Kalau tidak ada rekomendasi harusnya jangan  diterbitkan IMB dulu dan Saya menduga dokumen amdalnya belum ada kalau pun ada patut dipertanyakan, karena jalan tersebut merupakan area macet, Kok daerah macet diizinkan bangun supermarket.” Ucap tegas
Dalam aksi tersebut warga sempat melakukan orasi dan melakukan penyegelan dengan spanduk yang berisi tulisan penolakan warga terhadap pembangunan supermarket tersebut. Aksi ini sempat membuat macet Jalan KH Hasyim Ashari karena mengundang perhatian warga yang lewat.
“Jika tidak ada tanggapan dari pihak pengelola dan Pemerintah kota Tangerang. Warga akan melakukan aksi blokir jalan pada hari Jum’at nanti,” Ancam warga dalam orasinya.
Ditempat yang sama, Ketua RT 007/016 A. Rifiana yang didampingi Tokoh masyarakat H. Aep Gumiwang mengatakan meminta pengelola untuk mengubah site plane dengan memindahkan gedung genset dan tempat sampah agar tidak menempel dengan dinding batas perumahan Taman Royal 2 khususnya Cluster Pajajaran. Ucapnya saat ditemui
Rifiana juga mengatakan besok Camat Cipondoh Kiki Wibhawa akan memanggil pihak pengelola dan para tokoh masyarakat untuk hadir dikantor kecamatan cipondoh agar dapat ditindak lanjuti.
Dalam aksi damai ini sempat dihalangi petugas keamanan proyek pembangunan yang bernama Roni. Karena merasa keberatan dengan aksi warga. Beruntung tidak terjadi tindakan anarkis warga karena beberapa aparat kepolisian turun mengamankan aksi warga.
Akibat dari aksi warga ini tampak pembangunan supermarket tersebut terhenti. Karena pintu pagar project terlihat dikunci dari dalam. Sementara terlihat tidak ada satu pun pekerja yang terlihat melakukan aktifitas. Paparnya
Setelah mendapatkan laporan kami pun langsung mengkonfirmasi kesalah satu projek GS Derajat mengatakan, dirinya belum berkordinasi dengan pihak internal GS karena saya cuma sebatas projek saja.
“Saya akan kordinasi dulu dengan pihak internal karena saya cuma sebatas projek saja.” Ucap Derajat saat dikonfirmasi.
(DN)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.