Sejumlah Perumahan di Tangerang Terendam Banjir
Jurnalline.com, Tangerang – Banjir setinggi 30 sentimeter hingga 1 meter di jalan Raya Regency, Kelurahan Gembor, Kecamatan Priuk, Kota Tangerang sejak pagi dini hari tadi memutus akses ke sejumlah perumahan di Kota Tangerang.
Akibat hujan sejak malam tadi mengakibatkan banyak Warga perumahan terpaksa memilih jalan memutar yang lebih jauh untuk beraktifitas, karena akses jalan utama perumahan terputus karena air mencapai ketinggian hingga lutur orang dewasa (01/11/16).
Perumahan yang terjebak oleh genangan air diantaranya adalah Perumahan Total Persada, Perumahan Villa Regency II, Perumahan Mutiara Pluit, Villa Tomang, dan Periuk Damai. Genangan air juga mulai merendam ratusan rumah di kompleks perumahan itu dengan ketinggian 30 sentimeter.
“Air mulai masuk rumah dari pukul 05:30 dini hari, saya dan banyak warga juga sibuk mengemasi barang-barang elektronik pagi tadi karena takut rusak,” ujar Ferry salah satu warga. “Saat ini tingginya hingga lutut,” tambahnya.
Berdasarkan pengamatan, Jalan Raya Regency yang tenggelam oleh air setinggi lutur orang dewasa ini sudah mendapat perhatian dari pemkot tangerang dengan meninggikan akses jalan. Namun sepertinya belum juga dapat menuntaskan permasalahan banjir tahunan ini. Bahkan tepat di Pasar Regency air mencapai 1meter lebih.
Jalan yang merupakan akses utama sejumlah warga perumahan dan warga di sekitar Priuk menjadi lumpuh Dengan tenggelamnya jalan itu, banyak warga menggunakan akses alternatif yaitu melalui Gembor masuk Perumahan Wisma Harapan, karena takut kendaraannya mogok saat melintas.
Tapi ada juga warga yang nekat melalui jalan yang terendam itu dengan menggunakan gerobak yang dimanfaatkan oleh warga sekitar untuk menawarkan jasa lintas kepada kendaraan bermotor bagi warga yang enggan memutar arah.
Iwan (35), salah seorang yang akan melintas Alat transportasi dadakan yang dibuat untuk menyeberang itu sangat membantu dengan ongkos Rp 5 ribu per/motor dan orang, iwan juga menambahkan kepada kru jurnalline khawatir jika eksistensi hujan masih tinggi perumahan tempat tinggalnya yang berada bersebelahan ikut terendam bajir juga.
(Abidin)
