Subhan : Pendirian ABN Disambut Antusias
Jurnalline.com, KAYUAGUNG OKI (SUMSEL) – Didirikannya Akademi Bela Negara (ABN) oleh Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh, diharapkan tak hanya dapat memberi rangsangan positif bagi partai-partai lain sebagai cara untuk menumbuhkan rasa nasionalisme dan patriotism. Namun, ABN ini dinilai sangat baik terutama bagi para kader NasDem diseluruh tanah air sebagai bekal dalam berpolitik yang tak hanya dituntut cerdas dalam politik, tapi juga tetap mengacu dengan rasa kebangsaan dan rasa nasionalisme.
Hal ini diungkapkan salah satu politisi NasDem Kabupaten OKI H Subhan Ismail saat dijumpai di ruang kerjanya, Jumat (14/7).
Masih kata Subhan, pendirian ABN ini jelas sudah tersiar kabarnya diseluruh kalangan terutama para kader NasDem di Kabupaten OKI, dan disambut antusias para kader.“Semua kader NasDem mulai dari tingkat cabang, ranting hingga sayap partai sudah kita kabarkan terkait Akademi Bela Negara tersebut. Diharapkan nantinya para kader ini akan mendapat giliran untuk ikut dalam pelatihan di Asrama Akademi Bela Negara dan sekarang sudah ada sekitar 500 kader dari seluruh Indonesia yang ikut dalam pelatihan ABN tersebut,” pungkasnya.
Presiden Joko Widodo dijadwalkan meresmikannya akhir pekan ini.
ABN terletak di Jl. Pancoran Timur II No 2A, Jakarta Selatan. Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh sudah meninjau lokasinya pada Kamis (13/7) kemarin.
Dalam kegiatan di Jakarta kemarin, Ketum NasDem Surya Paloh mengatakan sudah ada mata pelajaran dan silabus untuk menunjang kegiatan para kader di ABN.
Dia berharap langkah pendirian Akademi Bela Negara ini diikuti parpol lain.
“Bukan masalah pertamanya, kebetulan saja. Barang kali ini bisa memberikan rangsangan sedikit-banyaknya. Ada potensi banyak di kawan-kawan kalangan institusi partai politik lainnya. Mudah-mudahan langkah lebih besar juga akan diikuti, akan diperankan oleh partai-partai politik lain,” kata Surya Paloh.
Nantinya, ada 500 kader yang akan mengikuti kelas di ABN. Peserta kader tersebut tersebar dari seluruh wilayah penjuru Tanah Air.
“Ada 500 kader yang memang kalian lihat, diasramakan, karena memang mereka tinggal di tempat ini, makan dan minumnya, mendapat pendidikannya. Seperti yang saya katakan tadi, mereka memang dilatih, mereka dari seluruh penjuru tanah air,” terangnya.
(salim)
