Jurnalline.com – JKT – Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama menunggu putusan pengadilan soal keterlibatan Sekretaris Daerah (Sekda), Saefullah dalam pengadaan perangkat uninterruptible power supply (UPS) APBD Perubahan 2014.
Keterlibatan Saefullah tersebut terungkap dari kesaksian dari mantan Kepala Dinas Pendidikan Lasro Marbun. “Saya nggak tahu mengenai mereka berdua. Itu mesti pengadilan yang buktiin,” kata Basuki di Balai Kota DKI Jakarta, Sabtu (21/11).
Namun jika hal itu terbukti, lanjut Basuki, berarti salah satu pejabat tidak jujur. Pasalnya, kepada Basuki, Lasro mengaku tidak tahu menahu mengenai pembelian UPS tersebut.
“Kalau itu benar, berarti Pak Lasro juga bohongin saya dong. Kok dia bilang, dia nggak tahu menahu. Kan kamu ngaku sama saya, kecolongan. Ternyata kamu tahu kok. Dia bilang, saya nggak tahu kalau UPS, cuma tahu ada beli barang,” ucapnya.
Namun, Sekda DKI Jakarta, Saefullah telah membantah keterlibatannya. Dia mengatakan tidak memerintahkan pengadaan UPS. “Nggak ada, nggak ada, nggak pernah (menginstruksikan),” kata Saefullah.
{Zeet/jhon/red}
Copyright © 2017 Jurnalline Cyber Media