Jurnalline.com, Kayuagung – Banyak cara dilakukan Polres Ogan Komering Ilir (OKI) untuk merangkul masyarakat dengan melihat karakteristik wilayahnya sebagai bentuk kemitraan bersama masyarakat dengan melakukan pendekatan dan komunikasi melalui sebuah sarana Ngopi Keamanan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas).
Gelar Ngopi Kamtibmas diprakarsai Kapolres OKI AKBP Amazon Pelamonia SIK diikuti Kepala Badan Pengelola Pasar Dan Kebersihan (BP2K) Sudiyanto Djakfar, Camat Kayuagung Dedi Kurniawan, Danramil Kapten Hatta serta unsur Pemerintahan yang terkait, mengajak warganya ngopi bersama di kawasan Pasar Shopping Kayuagung Rabu (25/5).
Terobosan kreatif yang dilakukannya jajaran Kapolres OKI dimaksudkan lebih mengakrabkan agar tidak ada jarak antara polisi dengan masyarakatnya.
“Kepolisian terus berupaya hadir di tengah masyarakat, selain lebih mendekatkan diri, ngopi juga sebagai sarana menyampaikan imbauan Kamtibmas dan berbagai macam program lainnya,” Katanya.
Kapolres juga menjelaskan, dengan Ngopi Kamtibmas ini akan terus digiatkan dengan berusaha selalu hadir di masyarakat dan tidak harus melalui beberapa even tertentu yang bersifat formil.
“Minum kopi bersama warga sangat bermanfaat dan lebih tepat sasaran dalam menyampaikan pesan Kamtibmas dengan mengajak masyarakat untuk bisa menjadi polisi bagi dirinya dan dilingkunganya masing-masing, ” Terangnya.
Secara umum, lanjut Kapolres terkadang masih banyak masyarakat yang takut akan kehadiran polisi. Sehingga diharapkan adanya kegiatan ngopi bersama ini, antara warga dengan polisi sudah menjadi seperti teman atau mitra sendiri dalam upaya bersama-sama melakukan pencegahan dan menangkal bentuk gangguan Kamtibmas maupun kejahatan lainnya.
“Dengan suasana ngopi, warga bisa santai mengutarakan kritik dan saran demi kemajuan kinerja Polisi maupun kamtibmas di lingkungannya,” Ujar Amazon.
Dalam ulasan Ngopi Kamtibmas ini sendiri terungkap beberapa masalah di tingkat masyarakat. Beberapa masalah kamtibmas dibahas dengan mencarikan solusi yang tepat dalam beberapa persoalan tertentu.
Seperti yang disampaikan salah satu Tokoh Masyarakat Kayuagung. Menurutnya secara pribadi dirinya mengaku cukup bangga atas gelar Ngopi Kamtibmas ini. Dengan gelar acara ini masukan dari warga akan langsung terserap untuk ditindaklanjuti, ” Sudah puluhan Kapolres yang menjabat di OKI ini, tapi baru Kapolres sekarang yang mau bertandang turun kebawah dalam mendengar aspirasi Kamtibmas warga,” Ungkapnya seraya meminta agar patroli lebih ditingkatkan lagi. Menurutnya, beberapa titik wilayah di Kota Kayuagung berpotensi rawan kriminalitas.
Permasalahan Kamtibmas juga mencuat dari Camat Kayuagung Dedi Kurniawan menyatakan cukup resah akan kehadiran organ tunggal yang menurutnya penyelenggaraan hiburan dengan irama House Musik berpotensi menjadi tempat penyalahgunaan narkoba,”Dengan dentuman musik Full House begitu kencangnya membuat warga terlena untuk menikmati musik dengan menggunakan narkoba,” Ujarnya.
Menanggapi hal itu, Kapolres menyatakan untuk acara orgen tunggal ini sendiri, pihaknya akan mendata pemilik usaha kreatif ini. Terlepas dari masalah ini, diharapkan peran masyarakat sebagai pemakai jasa hiburan atau tuan rumah dari acara itu sendiri. ” Solusi lainnya yakni dengan membuat komitmen antara masyarakat, pihak Pemerintah, dan Kepolisian untuk mengatur teknis penyelenggaraan acara hiburan bagi tamu atau warga,” Terangnya.
Untuk hal patroli, lanjut Kapolres, dirinya sudah memerintahkan seketika kepada Kepala Satuan Shabara agar meningkatkan patroli dengan waktu tertentu terutama pada titik-titik rawan, “Perintah buat Kasat Shabara, rentang waktu patroli lebih insentif lagi, terutama didaerah rawan kriminalitas,” Perintah Kapolres serta merta kepada Kasat Shabara.
Terpisah, Kepala BP2K Sudiyanto Djakfar mengungkapkan berkomunikasi melalui media ngopi, diharapkan hubungan antara Polisi dengan warga selama ini tetap terjaga dengan baik. Hal ini akan berdampak pada terciptanya kedamaian dan keamanan yang kondusif, “Program Ngopi Kamtibmas merupakan cara efektif dalam mendengar dan langsung memberikan solusi atas permasalahan yang tengah terjadi di tengah masyarakat.
(Novi/Red)
Copyright © 2017 Jurnalline Cyber Media