PKS Bakal Koalisi Dengan PDI Perjuangan Untuk Pilkada DKI 2017
Jurnalline.com, Jakarta – Jelang perhelatan politik lima tahunan di DKI Jakarta, tahun 2017 mendatang, nampaknya konstelasi politikpun juga turut DPW PKS DKI Jakarta dan DPD PDIP menjajaki kemungkinan koalisi di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2017.
Ketua DPW PKS DKI Jakarta Syakir Purnomo beserta petinggi PKS lainnya mendatangi kantor DPD PDI Perjuangan. Rombongan PKS diterima Sekretaris DPD PDI Perjuangan DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi.
“Hari ini kami gembira karena bisa bertemu dengan saudara tua, yakni PDI Perjuangan,” ujar Syakir di Kantor DPD PDIP, Tebet, Jakarta Selatan, Rabu (11/5/2016).
Kunjungan DPW PKS DKI Jakarta ke kantor DPD PDI-Perjuangan DKI Jakarta
Syakir mengatakan PKS ingin mengajak PDI Perjuangan untuk sama-sama membangun Jakarta yang lebih baik lagi. Kedua partai, ucap Syair, memiliki kesamaan visi-misi dengan PDIP.
Selain PDIP, ucap Syakir, PKS telah bertemu dengan Partai Gerindra dan Golkar untuk menyatukan visi-misi dalam membangun Jakarta.
Hasilnya, hampir semua partai politik kecuali hanura dan Nasdem sepakat untuk bersatu mencari pemimpin Jakarta yang dapat membangun Jakarta lebih baik.
“Membangun Jakarta lebih baik itu harus bersama-sama. Kami berharap ini menjadi pintu untuk bersama-sama membangun bangsa menjadi lebih baik,” imbuh dia.
Sementara itu, Prasetio mengatakan, PDIP membuka pintu untuk berkoalisi agar dapat membangun Jakarta bersama-sama menjadi lebih baik.
Calon yang diusung PDIP dengan partai koalisinya, diharapkan dapat mengimplemantasikan ideologi PDIP, yaitu pro rakyat dan mampu meningkatkan perekonomian kesejahteraan masyarakat.
“Koalisi dan calon yang diusung PDI Perjuangan semuanya ada di tangan Ketua Umum. Tapi kami akan memberikan masukan, masukan, hasil komunikasi politik dengan sejumlah partai. Kami masih menyaring 30 bacagub yang sudah melakukan psikotes,” ujar Prasetio.
Wakil Ketua Bidang Bapilu DPD PDI Perjuangan DKI Jakarta Gembong Warsono menyambut baik ajakan PKS untuk bersama-sama membangun Ibu Kota.
“Meski PDIP Perjuangan bisa mengusung calon gubernur sendiri, tapi alangkah lebih baiknya jika bersama-sama,” ucap Gembong.
Sementara itu, menurut informasi dari kalangan internal PDI-Perjuangan bahwa untuk menjelang perhelatan pilkada DKI Jakarta 2017 bahwa sudah ada beberapa partai politik melakukan komunikasi politik yang mengarah pada terbangunnya koalisi untuk melawan kandidat gubernur bertahan Ahok, namun demikian belum ada sebuah keputusan siapa yang akan di usung dalam koalisi tersebut, ”Bagaimana bisa menentukan siapa yang di usung dalam Koalisi parpol, lha sekarang aja PDI-Perjuangan masih melakukan penjaringan bacagub-bacawagub, sabar saja, tunggu tanggal mainnya,” tandas Prasetyo Edi Marsudi kepada pers.
(IDG/Red)
