Prajurit Kostrad Budayakan Semangat Gotong Royong di Perbatasan
Jurnalline.com, PENKOSTRAD – Aksi kepedulian sosial kembali ditunjukkan anggota Satgas Pamtas RI-RDTL Yonif Raider 321/Galuh Taruna (GT) Kostrad, Satgas yang ditugaskan di NTT sebagai pasukan penjaga perbatasan RI -RDTL namun selain tugas menjaga perbatasan negara, Satgas Yonif R 321/GT Kostrad berupaya ikut serta dalam membantu masyarakat di perbatasan walaupun dengan keterbatasan yang ada Satgas akan selalu berusaha untuk mengatasi kesulitan rakyat di sekelilingnya.
Pada hari Selasa 11 Januari Satgas Yonif Raider 321 Kostrad melaksanakan karya bhakti dengan bergotong royong bersama Koramil 1605-05/Kobalima dan warga membangun rumah korban kebakaran pada tanggal 5 Januari 2017 pukul 07.30 WITA bertempat di rumah saudara Yeribertus Leki di Dusun Solo, Desa Lakekun Barat, Kec.Kobalima yang dipimpin Wakil Komandan (Wadan) Satgas Mayor Inf Rony.“Kita lakukan gotong royong ini untuk membangun rumah warga yang kebakaran bersama Koramil 1605-05/Kobalima, perangkat desa dan masyarakat, semua bahu membahu,” ujar Wadan Satgas Mayor Inf Rony.
Mayor Inf Rony menyampaikan adapun maksud penyelenggaraan kegiatan ini untuk membangkitkan kembali semangat gotong royong masyarakat dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Semangat gotong royong merupakan warisan budaya leluhur yang saat ini sudah mengalami degradasi.
Disamping membangkitkan kembali semangat gotong royong, karya bhakti ini juga dimaksudkan untuk meringankan beban warga masyarakat yang menjadi korban sehingga dapat meminimalisir rasa trauma akibat kebakaran.
Seberat apapun penderitaan jika dipikul bersama sama maka beban ataupun masalah akan menjadi lebih ringan, hal ini dikatakan Wadan Satgas Yonif R 321/GT Kostrad Mayor Inf Rony, Satgas berusaha semaksimal mungkin untuk selalu berada di tengah tengah masyarakat dalam mengatasi dan membantu segala kesulitan rakyat, walau dengan segala keterbatasan Satgas akan selalu siap setiap saat berupaya membantu masyarakat karena TNI adalah milik rakyat dan berjuang untuk rakyat.
(Dian)
