Menurut Wahyu, bertumpuknya jumlah angkatan kerja dan pengangguran sudah menjadi kondisi umum dan tidak hanya di kabupaten OI saja.
“Jumlahnya turun sedikit, naiknya yang banyak. Ini sudah menjadi hal yang umum. saat ini DPR-RI dan Pemerintah sedang menggodok persoalan ini dimana nantinya masyarakat tak hanya bekerja tetapi dapat menciptakan lapangan kerja,” ungkapnya.
Untuk itu, lanjut Wahyu, sepertinya masyarakat harus dibina dengan bimbingan dan pelatihan kewirausahaan yang nyata
“Seperti di Kabupaten OKU Timur, kami melihat disana masyarakat nya doyan makan tempe. Setelah diberikan pelatihan cara membuat, mengemas dan memasarkan tempe kelompok ini kami bantu mesin pengolahan/pembuatan tempe, kalau setiap daerah dapat seperti ini, Indonesia akan kekurangan tenaga kerja. Jika semua orang punya usaha ya siapa lagi yang mau kerja,” imbuhnya
Sementara itu, ketua DPC Partai Demokrat OI Kanoviandri meminta kepada warga desa palm raya yang mempunyai kelompok-kelompok tani dan UMKM untuk terus berinovasi.
“Dianjurkan jemput bola, kurang modal usaha, ataupun terbatas alat-alat pertanian bisa ke permodalan usaha madani. tentu bantuan nya akan di sesuaikan dengan kondisi di suatu daerah. sebagai gambaran nya kalau warga nya petani bantuan nya ya alat pertanian.warga nya pengerajin bantuan nya peralatan kerajinan.dan lain-lain,” terang Kanoviandri.
Dihimpun, Legislator Senayan ini, H Wahyu Sanjaya berjanji akan mewujudkan aspirasi masyarakat palm raya.seperti permintaan traktor pertanian, alat-alat tenun songket, bantuan bimbingan usaha serta peralatannya dan perbaikan infrastruktur publik.
Usai pertemuan Wahyu Sanjaya beserta Ahmad yani ketua DPC Partai Demokrat kabupaten Muara Enim, Mirzan Iqbal anggota DPRD sumsel dan Ketua DPC Partai Demokrat OI Kanoviandri langsung menuju ke tempat reses selanjutnya di desa Sukaraja Baru dan desa Tanjung Dayang kecamatan Inderalaya Selatan.
(Arza)