Sudin Pariwisata & kebudayaan melaksanakan kegiatan sosialisasi ikon betawi
Jurnalline.com, Jakarta – Suku dinas Pariwisata dan Kebudayaan jakarta barat melaksanakan sosialisai Ikon Budaya Betawi dan pembinaan Tentang Standar Usaha Pariwisata bagi pengusaha industri pariwisata di wilayah kota adminitrasi Jakarta Barat. (23/8/2017).
Kasudin Pariwisata dan kebudayaan Eka Nuretika Putra Pada sambutanya Menyampaikan, “Kegiatan ini Merupakan salah satu bentuk Program pengembangan pemasaran dan promosi pariwisata di sektor Pariwisata, karna menurutnya,jakarta barat sebagai kota jasa huburan dan perdagangan di harapkan pertumbuhan industri pariwisata terus berkembang dan dapat meningkatkan perekonomian Masyarakat.Kegiatan ini juga mensosialisaikan Pergub No. 11 tahun 2017 Tentang ikon Budaya Betawi dan standar Usaha Pariwisata pada setiap tempat Usaha industri Pariwisata di wilayah Jakarta Barat, sehingga segera Terwujud Jakarta Kota Budaya Betawi dan Usaha Pariwisata sesuai Standar.kata Eka Nuretika Putra.
Masih di sampaikan Eka, “Pada Tahap 1 tanggal 3 mei 2017 lalu walikota sudah meminta kepada pengusaha industri pariwisata untuk inplementasikan (8)Ikon Budaya Betawi seperti Ondel ondel,Kembang Kelapa, Gigi Balang, Kerak Telor, Bir Peletok, Batik Betawi, Baju Sadariah, (Koko) Kebaya kerencang (Baju Encim).
Dari pelaksanaan sosialisai tahap pertama hingga hari ini sudah 18 hotel 20 Spa/Griya Pijit, 9 Karaoke/Klub Malam musik hidupdan 7 rumah Makan/Restoran yang sudah mengimplementasikan ikon budaya Betawi di tempat industri pariwisata di Wilayah jakarta barat.
“Untuk pelaksanaan hari ini Target 100 pengusaha industri Pariwisata yang akan ikut kegiatan sosialisai pembinaan di antaranya, Diskotik, Karaoke,
Kegiatan sosialaisai tersebut di buka lansung oleh Walikota Jakarta barat yang di wakili oleh Asisten Perekonomian, dan di hadiri oleh para pejabat lingkungan Pemkot Jakarta barat beserta 100 pengusaha industri pariwisata yang ada di wilayah jakarta barat.
Asisten Perekonomian Fredi Setiawan mengatakan, “Kita sangat menapresiasi acara sosialisai yang di lakukan oleh suku dinas Periwisata dan kebudayaan ini, Menurutnya, “Sudah sepantasnya DKI Jakarta mpunyai Ikon yang mempunyai Karakteristik budaya Betawi sebagai Khas Kota Jakarta”.
“Kalau kita ke daerah lain kita bisa melihat di setiap sudut kota dan di perkantoran terpasang semua Ikon budaya setempat, Sudah seharusnya Kita Warga Ibukota Untuk Melestarikan Ikon budaya kita di setiap tempat, terutama sektor industri pariwisata”. Ujar Fredi Setiawan
(nando/alex)
