Jurnalline.com, Penkostrad – Keterbatasan lahan di Pos Kotis Satgas Pamrahwan Maluku Yonif Raider 515 Kostrad ternyata bukanlah hambatan untuk bercocok tanam. Begitu pula yang dilakukan oleh para prajurit Satgas Pamrahwan Yonif Raider 515 Kostrad yang mengembangkan lahan kosong di area Pos kotis untuk ditanami berbagai jenis tanaman sayuran seperti sawi dan cabe. Jumat (01/12).
Komandan Satuan Tugas (Dansatgas), Letkol Inf Syafruddin menyampaikan, “Lahan kita di Pos Kotis ini sangat minim apalagi dengan cuaca di Pulau Maluku yang panas, hal ini tidak menyurutkan semangat anggota untuk bercocok tanam. Walaupun tanah disini lebih banyak berpasir dan kurang kandungan tanahnya, tetapi tanah disini cukup subur dan dapat digunakan untuk bercocok tanam,” ujar Dansatgas.
“Kita harus menjadi contoh kepada masyarakat Maluku kalau kita berusaha apa pun bisa terjadi, dengan kandungan tanah yang minim kita bisa menanam jenis sayuran, buah dan bahan pokok seperti cabe, ”tambahnya.
Kepala BPTP (Badan Perkajian Teknologi Pertanian) Maluku Ir.Yusuf juga menyampaikan, Kotis Satgas Pamrahwan Yonif Raider 515 Kostrad sebagai contoh tanaman yang subur di Pulau Ambon walaupun dengan minimnya kandungan tanah yang ada. Hal ini membuktikan bahwa tanah yang berada dekat dari pantai juga dapat digunakan untuk bercocok tanam.
Dengan belajar bertani, anggota dapat menghemat biaya pengeluaran. Terutama dalam hal kebutuhan makanan sehari-hari, karena bahan pokok makanan di medan tugas memiliki harga yang cukup tinggi.
(Fram/Dre)
Copyright © 2017 Jurnalline Cyber Media