Jurnalline.com, TANGERANG – Waspada cuaca ektrim musim hujan yang tidak menentu akibatnya banjir dan tanah longsor di daerah Bogor Propinsi JawaBarat.sangat perlu di waspadai.
Kabar soal adanya air kiriman dari bendungan Batu Beulah, Bogor, mendorong Pemkot Tangerang untuk bersiaga, Senin siang ini.Hal itu lantaran debit air Kali Cisadane semakin meninggi dan dikhawatirkan akan meluap.
Wali Kota Tangerang, Arief R. Wismansyah pun sudah mengingatkan anak buahnya untuk tanggap terkait persoalan ini. Jajaran Dinas PUPR Kota Tangerang melakukan persiapan dengan melakukan pengecekan di Sungai Cisadane dan Pintu Air.”Kami sudah berkoordinasi dengan pihak Provinsi Banten dengan membuka Pintu Air 10. Pak Wali Kota juga sudah mengintruksikan ini,” ujar Kepala Bidang Sumber Daya Air Dinas PUPR Kota Tangerang, Taufik Syahzaeni kepada Wartawan, Senin (5/2).
Kabid Pemeliharaan Dinas PUPR Kota Tangerang, Agus Tolib menambahkan, pihaknya sudah mengecek debit air di Pintu Air 10 tersebut.”Untuk di bagian hilir bendungan siaga 3,” ucapnya.Dia menjelaskan, ketinggian debit air sudah mencapai 9 meter, sedangkan di Sungai Cisadane air meninggi sekitar 11,3 meter.
“Dari 10 Pintu Air, kami sudah buka dua pintu,” kata Agus.Menurutnya, jajarannya akan bersiaga di lokasi bilamana debit air terus mengalami kenaikan. Pasalnya di sejumlah daerah bakal terendam banjir, jika Pintu Air tersebut tak dibuka.”Wilayah Panunggangan Barat bisa terendam karena air di Sungai Cisadane melimpas. Makanya kami buka dua pintu terlebih dulu. Pompa mobile juga sudah disiapkan,” paparnya.((Rob/Abidin
Copyright © 2017 Jurnalline Cyber Media