Kunjungan Kerja Ketua Umum Dewan Kerajinan Nasional Ke Provinsi Banten
Jurnalline.com, KOTA SERANG (Banten) – Bertempat di Pendopo Museum Banten, yang dulu bekas kantor Gubernur Banten, sekiranya pukul 08:30 WIB acara dimulai. Ketua Umum Dewan Kerajinan Nasional Ibu Mufidah Jusuf Kalla (red – istri Wakil Presiden Republik Indonesia Jusuf Kalla) datang dalam kunjungan kerja di Dewan Kearajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Banten, Rabu (14/02).
Dewan Kerajinan Nasional (DEKRANAS), adalah organisasi nirlaba yang menghimpun pencinta dan peminat seni untuk memayungi dan mengembangkan produk kerajinan dan mengembangkan usaha tersebut, serta berupaya meningkatkan kehidupan pelaku bisnisnya, yang sebagian merupakan kelompok usaha kecil dan menengah (UKM).
“Perlu bekerjasama dengan para desainer agar dapat mengikuti tren fashion sesuai selera pasar. Hal ini sekaligus untuk menaikkan kelas, tentunya untuk para perajin menjadi pelaku usaha baru,” kata Ketua Umum Dewan Kerajinan Nasional Mufidah Jusuf Kalla
Dalam sambutannya, Mufidah Jusuf Kalla , menyampaikan.
Di beberapa daerah lain beberapa
kerajinan sudah menurun produktifitasnya. Kami (red – Dekranas) mengharapkan agar Dekranasda Provinsi Banten memperhatikan masalah regenerasi perajin dapat dilakukan melalui berbagai pelatihan, misalnya ada sekolah menengah kejuruan di Provinsi Banten, khusus jurusan kriya yang dapat menciptakan wirausaha baru. Sekarang ini, tren belanja online sedang marak, promosi lewat media online dapat memperluas jaringan pemasaran, agar tidak ketinggalan, maka harus dimanfaatkan pengguna pemasaran secara online, tentu Dekranasda Provinsi Banten dapat memfasilitasi para perajin agar produknya dapat mendunia.
“Dimana produk kerajinan binaan Dekranasda Provinsi Banten lebih berkembang dan maju terutama dapat mendukung pengembangan pariwisata di provinsi Banten, khususnya di Tanjung Lesung yang telah ditetapkan sebagai destinasi wisata unggulan, yang pada akhirnya dapat meningkatkan taraf hidup perajin,”tutup Mufidah Jusuf Kalla
Tujuan didirikannya Dewan Kerajinan Nasional, yaitu:
1) Menggali, mengembangkan dan melestarikan warisan budaya bangsa serta membina penemuan dan penggunaan teknologi baru untuk meningkatkan kualitas dalam rangka memperkukuh jati diri budaya bangsa.
2) Menanamkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya seni kerajinan bagi kehidupan sehari hari warga negara Indonesia yang bisa meningkatkan martabat manusia.
3) Memperhatikan dan memperjuangkan kepentingan perajin dan peminat dengan mendorong semangat kewiraswastaan mereka.
4) Membantu pemerintah merumuskan kebijaksanaan di bidang industri kerajinan dan program peningkatan kualitas sumber daya manusia.
5) Memperluas pangsa pasar hasil kerajinan.
(Ags)
