Jurnalline.com, OGAN ILIR, (SUMSEL) – Ketua Panwaslu Ogan Ilir angkat bicara terkait kegiatan Sambang Desa yang dilakukan Bupati OI yang bernuansa politik,pasalnya kegiatan sambang Desa tersebut terdapat sepanduk pasangan Cagub dan Cawagub Sumatera Selatan (Sumsel).
Ketua Panwaslu OI Idris SH.I saat dikonfirmasi awak media di ruang kerjanya mengatakan bahwa kegiatan sambang Desa yang dilakukan Bupati OI Ilyas Panji Alam memang terindikasi bernuansa politik, selain itu juga banyak laporan dari masyarakat bahwa kegiatan sambang desa tersebut terdapat sepanduk pasangan Cagub dan Cawagub.
“Kita juga sempat turun kelapangan dan memang benar kegiatan tersebut sambang Desa dan terjadwal di agenda Bupati OI terkait pemasangan alat peraga kampanye di kegiatan sambang Desa tersebut itu memang ada DPR RI yang memasang alat peraga tersebut dan dari informasi yang kami dapat ada juga indikasi bupati OI mengajak masyarakat untuk memilih pasangan calon Cagub dan cawagub,”ujarnya.
Selain itu juga ada masyarakat yang bertanya kepada Bupati OI yang menanyakan kepada Bupati “pak bupati bapak pilih pasangan yang mana. Bupati menjawab ya sesuai hati nurani masyarakat tapi kalu mau ikut saya, saya pastinya pilih yang ada di sepanduk ini,”kata bupati kepada masyarakat saat sambang Desa pada beberapa minggu terakhir ini.
Selain itu juga panwaslu OI sudah menghimbau kepada pihak pemerintah terkait alat peraga kampanye di setiap sambang Desa agar tidak lagi untuk memasang alat peraga kampanye. karena alat peraga yang digunakan oleh pemerintah OI bukan dari KPU artinya alat peraga tersebut sudah melakukan pelanggaran kampanye.
“Dan apabila pemasangan sepanduk tersebut kedepannya masih tetap dipasang kita akan tindak tegas pihak pemerintah terkait pelanggaran alat peraga kampanye ini karena ada pasal KPU no 4 pasal 29 ayat 2 yang mengatur alat kampanye dan di kaitkan dengan UUD No.10 tahun 2016 dan nanti akan kita selidiki apakah ada unsur yang menguntungkan kanidat dalam pilgub atau tidak yang dilakukan pemerintah OI.
(Sy)
Copyright © 2017 Jurnalline Cyber Media