Tes Garjas UKP Tingkat Divif 2 Kostrad di Yonif Mekanis Raider 413 Kostrad
Jurnalline.com, Penkostrad – Para Prajurit Divisi Infanteri 2 Kostrad wilayah barat yang diusulkan kenaikan pangkat (UKP) periode 1 Oktober 2018 melaksanakan Tes Kesegaran Jasmani bertempat di Mayonif Mekanis Raider 413/Bremoro Desa Palur, Kecamatan Mojolaban, Kabupaten Sukoharjo. Selasa (19/02/2018).
Tes kesegaran jasmani (Garjas) bagi setiap prajurit merupakan kegiatan yang wajib dilaksanakan karena merupakan salah satu persyaratan yang harus dipenuhi dalam usul kenaikan pangkat (UKP) dengan pencapaian nilai standar Kostrad minimal 75 sesuai dengan kategori umur prajurit.
Tes Garjas yang diikuti oleh 6 satuan diantaranya Yonif Mekanis Raider 413/Bremoro, Yonif Mekanis Raider 412/Bharata Eka Sakti, Yonif Mekanis Raider 411/Pandawa, Brigif Mekanis 6/TBJ, Yonif Para Raider 501, Yon Armed 11 Kostrad dan Yon Armed 12 Kostrad tersebut dilaksanakan selama 4 hari di Mayonif Mekanis Raider 413/Bremoro.
Hasil tes kesegaran jasmani ini akan dibawa ke sidang Pankat tingkat Divif 2 Kostrad sehingga akan menjadi penentu apakah prajurit tersebut layak untuk di UKP kan atau tidak. Beberapa materi test kesegaran jasmani yang harus dilaksanakan dalam kegiatan Garjas tersebut antara lain tes kesegaran A yaitu lari jarak 3.200 meter, setelah itu dilanjutkan dengan tes kesegaran B meliputi: Pull Up, Sit Up, Push Up, Shutle Rundan postur serta tes kesegaran C kemampuan renang Militer dasar dengan jarak 50 meter.
Anggota Yonif Mekanis Raider 413/Bremoro yang di usulkan UKP oktober 2018 mendatang sejumlah 78 orang meliputi Perwira, Bintara dan Tamtama. Pelaksanaan tes kemampuan renang militer jarak 50 meter anggota Yonif Mekanis Raider 413/Bremoro dilaksanakan pada hari rabu tanggal 21 Pebruari serta hari kamis tanggal 22 tes kesegaran A dan B.
Sebelum pelaksanaan Garjas di mulai terlebih dahulu para anggota melaksanakan tensi yang dilaksanakan oleh tim medis dari Ton Kes Yonif Mekanis Raider 413/Bremoro. Setelah selesai tensi dan dinyatakan memenuhi syarat dari tim medis makan anggota dapat mengikuti tes Garjas.
(Fram/JA)
