Peringati HUT Ke-72 PersitKCK, dan HUT Ke-54 DharmaPertiwi, Ribuan Siswa Dapat Ceramah Bahaya Narkoba

Spread the love

Jurnalline.com, Sulut – Pangdam XIII/Mdk Mayjen TNI Ganip Warsito SE, MM, dalam sambutan pada acara ceramah Bahaya Narkoba mengatakan, Selaku Pembina Dharma Pertiwi Daerah saya sangat mengapresiasi upaya Pengurus Dharma Pertiwi untuk menyelenggarakan ceramah atau penyuluhan tentang bahaya Narkoba kepada ribuan siswa-siswi SMP dan SMA se-Kota Manado beserta para guru pembimbing bertempat di Grhadika Kodam XIII/Mdk, Kamis (8/3/2018)

Dengan Tegas disampaikan Presiden Jokowidodo bahwa Indonesia saat ini menyatakan perang terhadap Narkoba,Narkobaarus oleh karenanya harus menjadi perhatian bersama jangan sampai keluarga atau anak-anak kita, yang adalah generasi muda penerus cita-cita kemerdekaan bangsa Indonesia, menjadi korban dari mafia Narkoba.

“Memahami bahwa Narkoba sangatlah berbahaya, baik dari segi kesehatan jiwa maupun raga dalam kondisi tertentu kita masih juga terlena oleh bujuk rayu para penjahat pengedar Narkoba perlu upaya-upaya khusus dan kreatif dari seluruh Stakeholders BNN, Kepolisian dan aparat negara, orangtua, guru, untuk bersama-sama menyadarkan lingkungan masing-masing untuk senantiasa waspada terhadap Narkoba.” Ujar Pangdam menambahkan dengan kemajuan teknologi yang sangat pesat akhir-akhir ini bagaikan telah membuka Kotak Pandora dunia hitam Narkoba tentang cara memperoleh dan menikmatinya obat haram yang mudah diakses termasuk di dalamnya anak-anak para pelajar SMP – SMA baik secara sembunyi-sembunyi maupun terang-terangan.

“Tanpa dibentengi oleh iman yang kuat dan pengetahuan yang menyeluruh tentang dampak buruk dari persentuhan dengan Narkoba, jangankan anak-anak, kita sendiri pun bukan tidak mungkin tergoda untuk mencoba dan menjadi kecanduan. Kalau sudah demikian, sangat sulit untuk memperbaikinya dengan menjadi duta duta anti narkoba.”Tegas Pangdam

Lebih jauh Fakta menunjukkan sebagian besar mereka cenderung kembali terlibat dalam dunia hitam Narkoba, apalagi jika keluarga atau masyarakat di lingkungan sekitarnya tidak intensif membantu di terima kembali di lingkungan mereka oleh karena itu, kiranya kita semua dapat belajar dari pepatah lama, dari orang-orang bijak, “Lebih baik mencegah daripada mengobati.” pungkas Ganip

Turut hadir Kasdam XIII/Merdeka, Kepala BNN Provinsi Sulut, Ketua Dharma Pertiwi Daerah M beserta para Wakil Ketua, Wakil Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Daerah XIII/Merdeka, Pembina Harian Dharma Pertiwi Daerah M, Irdam, para Asisten, dan Kabalak Dam XIII/Merdeka serta LO AU, Pengurus Dharma Pertiwi Daerah M dan Pengurus Persit Kartika Chandra Kirana Daerah XIII/Merdeka, ibu-ibu anggota Dharma Pertiwi, dan Persit Kartika Chandra Kirana.

(Iskandar)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.