Rifai : taati kesepakatan yang kita buat.

Spread the love

Jurnalline.com, Kayuagung OKI ( Sumsel) — Plt Bupati Ogan Komering Ilir ( OKI) HM Rifai SE memonitor langsung Pos Pemantau Lalu Lintas yang di bangun oleh PT Waskita Karya  Di Jalan Letda M Ali Hanafia Pangkal Jembatan penghubung Mangunjaya – Kotaraya Kayuagung, Kamis ( 15/03).

Pos pantau tersebut didirikan, adalah salah satu bentuk kesepepakatan yang telah disetujui bersama oleh PT Waskita Karya dengan Plt Bupati OKI, Polres OKI, Dishub OKI, Pol PP OKI dan Pemerintah Kota Kayuagung untuk menertibkan jalan. mengingat, jalan yang sembraut akibat Kendaraan Operasional proyek tol yang melintas dan pada bulan lalu telah menelan korban jiwa akibat kecelakaan kerja di lapangan.

Berdasarkan pantauan  Jurnalline.com, pos pantau tersebut didirikan di 4 titik diantaranya di jalan merdeka samping jembatan Kelurahan Mangunjaya-Kotaraya, simpang tiga srikelang, Shopig Center Kayuagung dan didepan polres OKI.

Pos bersama ini akan dijaga selama kegiatan mobilisasi pengangkutan material oleh armada proyek Tol Kapal Betung dengan jam-jam penggunaan yang telah disepakati bersama antara PT. Waskita Karya, Pemkab OKI dan Kepolisian Resost OKI.

Dalam pos bersama ini akan di standby kan petugas dari Satuan Lalulintas Polres OKI, Dishub, Pol PP sebanyak empat orang personil setiap instansi tersebut dibagi menjadi 2 shif pagi dan sore.

“Mari kita bersama-sama mentaati kesepakatan yang telah kita buat, baik Satlantas, Dishub laksanakan tugasnya serta selain masyarakat PT. Waskita Karya juga harus mentaati komitmen bersama agar terciptanya kondusif jalan dan kenyamanan masyarakat,”tegas Plt Bupati OKI

Lanjutnya, kesadaran masyarakat masih kurang dan takut apabila ada petugas saja.

“Berharap masyarakat sadar dan taat berlalu lintas, karena utamakan keselamatan. Mari bersama-sama kita taati peraturan jika ada rambu-rambu melarang untuk menunjukan arah yang dilarang maka harus di ikuti,”harapnya.

Kasatlantas Polres OKI AKP Ricky N mengatakan selain petugas masyarakat juga ditekankan harus mentaati peraturan yang telah di pasang dan diberlakukan, kesemerautan lalulintas ini sendiri disebabkan oleh masyarakat sendiri yang sering menyalip dan melanggar ,”tegasnya.

Perwakilan PT. Waskita Karya Batara selaku koordinasi proyek Tol mengatakan pos pantau lalulintas dibangun oleh waskita dan diserahkan oleh pihak waskita kepada pemkab oki. Akan ada petugas dari waskita.

“Untuk jalan rusak itu sepenuhnya di tanggung oleh Waskita untuk dioerbaiki. Antisipasi dengan memasang sepanduk himbauan serta di stanbykan petugas apabila mobil tua maka akan dipasang galangan,”jelasnya.

(Eka DH)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.