Jurnalline.com, Prabumulih (Sumsel) – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Prabumulih menggelar rapat pleno terbuka penetapan Daftar Pemilihan Tetap (DPT) dalam rangka pemilihan walikota dan wakil walikota Prabumulih serta pemilihan gubernur dan wakil gubernur sumatera selatan tahun 2018,bertempat di dedung hotel grennikita,pada kamis,(19/04)
Hadir pada acara tersebut seluruh komisioner KPU Prabumulih, Panwaslu Kota Prabumulih,PPK, PPS,Ketua Tim Pemenangan emapat calon gubernur dan wakil gubernur sumsel di kota Prabumulih, dan tim pemenangan walikota dan walikota Prabumulih
Dalam acara rapat tersebut masing masing PPS dan PPK dari seluruh kecamatan menyampaikan laporan jumlah daptar pemilih tetap,kemudian ketua KPU Kota Prabumulih M Tahyul menyampaikan berita acara hasil rapat pleno DPT
Adapun jumlah mata pilih di kota Prabumulih yaitu Hasil rekapitulasi hingga saat ini mencapai 125, 866 orang pemilih. Dengan ketentuan 62.109 laki laki dan 63.757 pemilih perempuan yang tersebar di 37 Kelurahan ataupun Desa serta 445 TPS yang ada di kota Prabumulih.
Setelah tidak ada keberatan dari para peserta yang hadir atas jumlah tersebut, maka akhirnya DPT dapat di sahkan, ditandai dengan penandatangan Berita Acara Rekapitulasi Daftar Pemilih
Ketua KPU Kota Prabumulih, M Takhyul Hammid menuturkan, sebelum Penentuan DPT pihaknya telah melakukan pemutahiran data pada Daftar Penduduk Potensial Pemilih Pemilu (DP4) untuk menentukan dasar Daftar Pemilih Sementara (DPS).
“Untuk menyusun daftar pemilih yang akurat, kami telah lakukan pemutahiran data DP4 Tahun 2018. Selanjutnya DPS yang terdata kita saring kembali jangan sampai ada yang ganda. Setelah seleksi itu, maka kita umumkan jumlah yang valid pada sidang pleno penentuan DPT hari ini,” Ujar M Takhyul usai sidang tersebut.
Dikatakanya, jumlah rekapitulasi data yang dikumpulkan dari laporan Enam Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), Tercatat DPT Kota Prabumulih tahun 2018 mencapai 125, 866 orang pemilih. menurutnya, Hasil tersebut akan dijadikan pedoman untuk menyiapkan logistik surat suara.
Lebuh lanjut Takhyul menjelaskan, terjadi penurunan jumlah pemilih pada tahun 2018. Sebelumnya ditahun 2013 mencapai 136.000 dan pada tahun 2018 hanya 125. 866 orang.
“Jumlah pemilih di Prabumulih mengalami penurunan dibanding tahun 2013 lalu, Hasil kalkulasi kita, penurunan mencapai 10.134 pemilih,” bebernya.
Masih kata takhyul, Meski jumlah validasi telah diumumkan, Namun pihaknya masih membuka peluang untuk para Pemilih yang belum terdaftar. Menurutnya, selagi mereka memenuhi kriteria persyaratan yang ditentukan, maka mereka akan dimasukkan dalam ketentuan Daftar pemilih tetap tambahan ( DPTB).
“Walaupun Final DPT telah ditentukan, Namun kita tidak akan menghilangkan hak suara mereka. Mereka masih bisa memilih dengan melengkapi persyaratan seperti KK maupun KTP. Lebih baiknya dilaporkan kepada pihak PPS setempat 3 hari sebelum pemilihan,” Tandasnya.
(Yitno)
Copyright © 2017 Jurnalline Cyber Media