POPDA IX Maluku Utara Tahun 2018 Resmi Dibuka
Jurnalline.com, Maluku Utara – Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) Provinsi Maluku Utara ke IX tahun 2018 dengan tema “Optimalisasi Pembibitan Olahraga Pelajar Daerah Menuju Prestasi Olahraga Pelajar Wilayah Nasional dan Internasional” resmi dibuka, yang berlangsung di Gelora Kieraha Ternate, Senin (30/4/2018).
Pembukaan POPDA ke IX itu ditandai dengan pemukulan tiva oleh Staf Ahli Gubernur, Forkompimda Provinsi, Plt Walikota Ternate, Abdullah Taher, dan Walikota Tidore Kepulauan, Ali Ibrahim.
Ketua Panitia, Kallby Rasid dalam laporannya mengatakan, kegiatan POPDA merupakan agenda rutin yang dilaksanakan dua tahun sekali.”Pelaksanaan POPDA IX tahun 2018 yang pembukaannya hari ini merupakan agenda dua tahunan Pemerintah Daerah Provinsi Maluku Utara yang secara teknis dilaksanakan oleh Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Maluku Utara” Kata Kallby
Lanjut Kallby, penyelenggaraan POPDA IX itu bertujuan untuk memotivasi atlet pelajar daerah serta meningkatkan kualitas untuk persiapan Popwil.”POPDA IX 2018 bertujuan sebagai sarana evaluasi pembinaan, memotivasi dalam rangka optimalisasi pengembangan potensi atlet pelajar daerah, membentuk dan meningkatkan persahabatan, sebagai sarana pemanduan bakat, dan persiapan membentuk tim Popwil Maluku Utara 2018 yang pelaksanaannya di Provinsi Sulawesi Tengah” Tuturnya
Peserta Pekan Olahraga Pelajar Daerah IX 2018 adalah pelajar/siswa yang berasal dari kab/kota se-Provinsi Maluku Utara, yang berjumlah 954 atlet dan Official 375 orang. Kegiatan berlangsung dari tanggal 30 April hingga 06 Mei 2018.
Sementara, Staf Ahli Gubernur, Suryati Amin dalam sambutannya mengatakan, POPDA sebagai ajang bagi pelajar daerah untuk mengeksplor minat dan bakat untuk meraih prestasi.”Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) merupakan salah satu ajang meraih prestasi dikalangan para pelajar. Dengan demikian maka pelaksanaan POPDA seperti ini memiliki arti yang strategis bagi pembinaan generasi muda, khususnya para pelajar” Kata Suryati
Oleh karena itu, Suryati berharap event ini tidak sekedar untuk memenuhi rutinitas tersebut semata.” Kita memahami bersama bahwa PODA adalah bersifat rutin. Namun, saya harap event ini harus menjadi titik lanjut pembibitan dan pembinaan olahraga bagi generasi muda Maluku Utara yang harus dilaksanakan dengan konsisten” Harapnya
(WY/Fram)
