Polsek Talang Kelapa Bekuk Dua Pelaku Pencurian Dengan Kekerasan
Jurnalline.com, Banyuasin, (Sumsel) – Kepolisian Sektor (Polsek) Talang Kelapa, Kabupaten Banyuasin kemarin berhasil mengungkap kasus pencurian dengan kekerasan, sebagaimana yang dimaksud dalam pasal 365 KUHP.
Terungkapnya Kasus tersebut setelah tim gabungan Polsek Talang Kelapa menerima laporan dari Sumijan (60) warga Jalan Rawang Sari RT 29 RW 007 Kelurahan Tanah Mas, Kecamatan Talang Kelapa, Kabupaten Banyuasin. dengan nomor laporan LP/B199/VI/2018/SS/BA/SEK TLK, tanggal 10 Juni 2018 lalu.
Kejadian pencurian tersebut terjadi pada Sabtu (09/06) sekira jam 14. 00 WIB terhadap korban Cindyarti Maharani dan Liadiawati yang terjadi di Jalan Kerani, Kelurhan Sukamoro, Kecamatan Talang Kelapa, Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan.
Sementara indentitas terlapor adalah Ketut Pariyanto (21) anak dari Wayan Sanita Gumawang warga Bumi Agung Wates BK 6 Kecamatan Belitang Kabupaten Ogan Komring Ulu (OKU) Timur. Selanjutnya M.Rizki Romadhoni (15) Bin Fauzi Ismail warga Perum Azhar Permai Blok A2 no 4 RT 012 RW 004 Kelurahan Sukajadi KecamatanTalang Kelapa Kabupaten Banyuasin.
Saat Pers Release Kapolsek Talang Kelapa Kompol Irwanto, S.IK mengatakan dalam menjalankan aksinya kedua pelaku menghadang dan mengancam korban menggunakan Celurit, lalu pelaku mendorong korban hingga terjatuh kemudian pelaku membawa kabur motor korban.
“Kejadian tersebut terjadi pada Sabtu tanggal 09 Juni 2018 sekira jam 14.00 WIB di Jalan Kerani Amat Kelurahan Sukomoro Kecamatan Talang Kelapa Kabupaten Banyuasin,” jelas Kompol Irwanto kepada media ini.
Dikatakan Kapolsek bahwa selain mengamankan kedua tersangka, pihaknya juga mengamankan Barang Bukti berupa 1 (satu) Unit motor honda Beat tahun 2016 warna hitam dengan Nosin : JFP1E-2133141 NoKa : MH1JFP126GK154913 dan Jaket warna hitam milik Rizky yang digunakan pada saat melakukan aksi pencurian.
“Kini kedua tersangka telah mendekam di sel tahanan Mapolsek Talang Kelapa, Polres Banyuasin guna pemeriksaan lebih lanjut, guna mengungkap siapa dalang dibalik semua ini,” pungkasnya.
(Martin).
