Jurnalline.com, Kalideres (Jakbar) – Memasuki pekan kedua di bulan puasa ini, aktifitas di Terminal Kalideres Jakarta Barat, masih terlihat lenggang, Senin (04/6/2018).
Pantauan dilokasi terlihat tidak adanya penumpukan calon penumpang atau mobil bus yang mengantri terpakir di jalur emplasemen terminal bus AKAP Kalideres.
Di halaman terminal bus Akap Kalideres ini, hanya terlihat bus Jurusan Jawa dan Sumatera yang terparkir menunggu penumpang.
Kepala Terminal Kalideres Jakarta Barat, Revi Zulkarnaen mengatakan, belum dapat memprediksikan tanda-tanda terjadinya lonjakan penumpang arus mudik lebaran 2018. “Belum bisa diprediksikan, karena arus mudik lebaran 2018 banyak liburnya. Tapi kalau Kementrian Perhubungan memprediksi pada H-7 terjadi lonjakan penumpang,” ungkap Revi.
Revi juga menjelaskan, lonjakan arus mudik lebaran tahun 2018, berbeda dengan tahun 2017.”Kalau tahun 2017, pada H- 11 menjelang lebaran, sudah terlihat adanya tanda-tanda peningkatan para penumpang arus mudik dan puncaknya terjadi pada H- 2.Tapi tahun ini, sepertinya berbeda dari tahun sebelumnya, dan sepertinya belum dapat diprediksikan.
Dijelaskan nya, arus mudik lebaran pada tahun 2017, tanda- tanda lonjakan penumpang sudah terlihat pada H-11, hingga puncaknya terjadi pada H-2, mencapai 7590 penumpang. Begitu pula dengan arus sebaliknya terjadi pada H+ 6 dengan total mencapai 7528 penumpang,” tambahnya.
Kemungkinan arus mudik lebaran tahun 2018 ini, akan terlihat adanya tanda tanda penumpukan penumpang pada H-8 dan puncaknya terjadi pada H- 5 dan H- 6. Sementara arus baliknya di prediksi akan terlihat pada H+8.
“Tapi tahun ini, belum bisa diprediksi, karena tahun ini banyak tanggal liburnya,” tutup Revi.
(Ivan)
Copyright © 2017 Jurnalline Cyber Media