Endang Supardi Kepala Sekolah Berprestasi Yang Rajin Mengasah Diri
Jurnalline.com,Jakarta – SMA Negeri 95 Jakarta berdiri sejak tahun 1987 Keberadaan SMA Negeri 95 tidak lepas dalam upaya mencerdaskan kehidupan bangsa Indonesia.
Sekarang SMA Negeri 95 jakarta telah berkembang menjadi sekolah yang besar, yaitu sekolah yang menjadi pilihan masyarakat, hal ini terbukti dari adanya minat siswa baru kelas X yang mendaftar ke SMA Negeri 95 Jakarta dari tahun ke tahun mengalami peningkatan dan kepercayaan Badan Akreditasi Sekolah yang memberikan status TERAKREDITASI Peringkat A (amat baik).
SMK Negeri 95 pernah mendapatkan piagam penghargaan dari kepala suku dinas pendidikan wilayah I Jakarta Barat, juara 1 Lomba bina sekolah sehat tingkat SMA/K Jakarta Barat tahun 2017 lalu.
Visi :
Menjadi sekolah modern, religius dan berwawasan lingkungan.
Misi :
Melaksanakan kurikulum berbasis kompetensi sesuai dengan kurikulum Nasional, Kepentingan Daerah dan kearifan Lokal.
Melaksanakan program pembelajaran modern berbasis teknologi informasi dan komunikasi.
Mengembangkan karakter peserta didik yang beriman, berakhlak Mulia dan peduli lingkungan.
Meningkatkan kompetensi pendidik dan tenaga kependidikan.
Melaksanakan layanan pendidikan ramah sosial dan ramah lingkungan.
Melaksanakan pengelolaan pendidikan demokratis, akuntabel,transparansi, efektif dan efisien.
Drs. Mch.Endang Supardi, M.pd.,M.si. dilahirkan di Majalengka 27 Mei 1963
Beliau adalah seorang kepala sekolah berprestasi. Ketika dinobatkan sebagai kepala sekolah berprestasi, Endang Supardi adalah kepala sekolah di SMAN 95 dan SMAN 56 Jakarta.
Prestasinya banyak, Beliau maju dari tingkat kota, provinsi, hingga akhirnya nasional. Ada serangkaian tes yang harus beliau lewati untuk menjadi kepala sekolah berprestasi Tapi itu tak membuatnya lesu justru tambah bersemangat.
Endang Supardi menempatkan dirinya sebagai orang yang aktif. Beliau rajin mengikuti diklat, mengikuti seminar, mengikuti workshop dan sering ikut berbagai perlombaan. Prestasi yang didapat siswa-siswi, guru, dan sekolah turut memperbesar kesempatannya menjadi kepala sekolah berprestasi.
(Ndo)
