Jurnalline.com, Kab.Tangerang – Gebyar pentas seni budaya sunda dalam rangka Hut Ke 4 Tahunnya Forum Seni Budaya Sunda (FSBS) Kabupaten Tangerang berlangsung dengan meriah. Berlangsung di Kampung Kontrakan RT. 08/01, Desa Kadu Jaya, Kecamatan Curug, Kabupaten Tangerang-Banten.
Dalam kesempatan itu turut hadir, Camat Curug Rahyuni, Sos. Msi., Kanit Binmas Polsek Curug Iptu Ketut Darmika mewakili Kapolsek Curug Tedjo Asmoro, dan Anggota Dewan DPRD Provinsi Banten Drs. M. Faisal, Anggota Dewan Provinsi Banten, Ananta Wahana, beserta para Forum Komunikasi Aing Tangerang serta Orkestra juga Persatuan Rampak Banten (Parab) membaur mewarnai kemeriahan di acara tersebut, Selasa (4/9/2018).
Dengan mengambil tema acara ‘Melalui Seni Budaya Sunda Untuk Menuju Kabupaten Tangerang Yang Gemilang Tapi (ULAH OMDO)’ mencoba memberikan sebuah pesan moral kepada masyarakat maupun instansi pemerintah untuk terus memajukan dan melestarikan seni budaya sunda yang diantaranya, Lawakan Topeng, Jaipong, dan juga musik khas asli Kabupaten Tangerang agar terus dilestarikan, Pencak Silat.
Ketua panitia penyelanggara Asmali atau biasa disapa Kampret dalam sambutannya mengungkapkan, puji syukur atas kehadirat Allah SWT atas nikmat yang diberikan sehingga acara peringati hari jadinya FSBS Kabupten Tangerang yang ke 4 tahun dapat berlangsung tanpa ada halangan apa pun.
“Alhamdulillah atas kerjasama para rekan-rekan panitia penyelenggara acara hut FSBS yang Ke 4 tahun dapat terlaksana dengan baik dan itu pun tak lepas atas dorongan para instansi pemerintah untuk menyukseskan acara ini,”
Hal senada pun dikatakan Angga Kipong dimana, kontek dari forum kesenian budaya sunda (FSBS) yang membawahi 14 rombongan seniman dari seluruh Kecamatan di Kabupaten yang terbentuk dan dikukuhkan pada tanggal 27 Agustus untuk bertujuan menyatukan para seniman di Kabupten Tangerang.
“Dibentuknya sebuah forum ini, merupakan sebuah rumah bagi para pelaku seniman khususnya seni-seni tradisional khas Kabupaten Tangerang untuk terus dikembangkan seni budaya yang ada di kita. Jangan sampai seni budaya kita ini, tergerus oleh seni budaya asing,” tutur Ketua Umum FBSS Kabupten Tangerang.
Sementara itu, apresiasi pun diberikan oleh camat curug Rahyuni serta anggota dewan provinsi banten M. Faizal dan juga Ananta Wahana dimana Forum Seni Budaya Sunda (FSBS) Kabupaten Tangerang dalam mengembangkan dan melestarikan seni budaya sunda yang telah diwariskan oleh para leluhur jaman terdahulu secara turun menurun dengan penuh perjuangan dan juga semangat yang tinggi.
Acara yang berlangsung selama dua hari dari 4 September hingga 5 September, menampilkan berbagai kesenian budaya.
Tak hanya itu saja outlet saung tenun taneuh banten menghiasi dan meramaikan acara tersebut.
Dengan adanya acara tersebut diharapkan dapat menumbuhkan para generasi muda mau ikut serta melestarikan budaya khas Kabupaten Tangerang.
(Muslik)
Copyright © 2017 Jurnalline Cyber Media