Jurnalline.com, Banyuasin (Sumsel) – Ratusan masyarakat Desa Santan Sari, Kecamatan Lalang Sembawa, Kabupaten Banyuasin, Provinsi Sumatera Selatan, mengikuti sosialisasi PT. Elmaula Investama digelar di balai desa, kehadiran perusahaan yang bergerak dibidang pengelolaan Limbah ini memberikan sosialisasi pembentukan bank sampah yang tujuan mengajak warga untuk meningkatkan pendapatan keluarga melalui pengelolaan sampah menjadi bernilai ekonomis.
Kepala Desa Santan Sari Ismail dalam pidatonya Mengatakan, sangat menyambut baik program ini karena dapat membantu masyarakat dalam meningkatkan ekonomi keluarga, pengelolaan sampan justru membuat lingkungan menjadi bernilai yang menghasilkan uang.
“Melalui program ini kami sebagai bagian dari masyarakat desa sangat menyambut baik, mengingat jika program yang di lakukan perusahaan dapat berjalan, maka Bank Sampah ini dapat menambah pendapatan masyarakat desa kami, apa lagi program ini mempunyai dampak positip bagi masyarakat, terutama pengelolaan lingkungan,peningkatan ekonomi dan pemberdayaan,” jelas Ismail (15/09).
Diakui Ismail, selaku kepala Desa Santan Sari dengan adanya program Bank Sampah dapat memberikan solusi untuk masyarakat yang mudah dimengerti sehingga penerapan tidak menjadi kendala.
“Kami sangat mengharapkan agar warga yang hadir dapat mendengarkan materi yang diberikan, tujuanya adalah apa yang disampaikan oleh perusahaan dapat dicerna dan dimengerti serta diterapkan dilapangan saat program ini berjalan,” ujarnya.
Sarnubi salah satu warga Desa Santan Sari mengatakan program ini sangat bagus jika diterapkan, karena tujuan utamanya menambah penghasilan masyarakat melalui pengelolaan sampan.
“Sebagai warga kami sangat tertarik dengan program ini selain bagus dapat menambah penghasilan, apalagi program ini setelah sosialisasi bisa berjalan di masyarakat jika dilakukan tentu saja dapat menambah pendapatan keluarga,” singkatnya
Sementara Muhamad Rinaldo Perwakilan PT. Elmaula Investama Mengatakan, sosialisasi yang dilakukan untuk masyarakat dapat mudah di dukung, besar sekali pengaruhnya ke masyarakat terutama ibu rumah tangga yang menjadi sasaran utama dalam bidang sepert ini.
”Kehadiran kami membawa dua program yang pertama pemberdayaan peremupan karena program ini membantu masyarakat lewat ibu-ibu yang sumber dana nya berasal dari CSR perusahaan, pelatihan usaha ini akan kami sesuaikan kemampuan untuk membuat suatu usaha dimana perusahan kami yang akan membantu dari pelatihan sampai penjualan, yang kedua program kami adalah Bank Sampah dimana perusahaan bergerak dibidang kredit mikro untuk menumbuhkan daya beli masyarakat melalui pendanaan dan pembayaranya melalui bank sampah dan mulai saat ini sampah bisa dikelola dan bernilai ekonomis” tegas Aldo.
(Martin)
Copyright © 2017 Jurnalline Cyber Media