Korem 133/NW, Doa Bersama Lintas Agama, Bersatu Bagi Korban Donggala Sigi dan Palu
Jurnalline.com, Sulawesi utara (Gorontalo) – Korem 133/Nani Wartabone, rabu (10/10/2018)
menggelar Doa bersama, Istiqozah, dan zikir bagi umat Islam bertempat di Masjid Agung Isimu dan umat Nasrani di Aula Makorem 133/Nani Wartabone, sementara Hindu dan budha bertempat di Wihara dan Pure Kipan B Yonif 713/Satya Tama.
Rasa haru dan ibah dapat dirasakan seluruh manusia yang dalam jiwaraganya terpatri dengan erat akan rasa kemanusiaan tersebut sehingga dengan adanya rasa keprihatinan yang mendalam terhadap apa yang telah terjadi dan dirasakan orang-orang yang terkena musibah maka untuk meringankan beban akan semua itu hanya melalui Doa dan Zikir.
Komandan Korem 133/Nani Wartabone melalui Kapenrem Fathan Ali menyampaikan sebagai umat yang beragama, turut merasakan akan beban yang menimpah saudara-saudara pasca Gempah yang terjadi di wilayah Indonesia dimana yang dirasakan masyrakat di Palu, Donggala dan Sigi, Sulteng dan sekitarnya yang berbatasan langsung dengan Provinsi Gorontalo wilayah Korem 133/Nani Wartabone mendoakan kepara para korban Gempa dan Tsunami untuk tetap berbesar hati dalam menerima akan musibah yang terjadi.
“Semoga kejadian ini, menjadikan renungan bagi kita umat manusia untuk lebih berbenah diri dalam mengisi akan sisa kehidupan dengan banyak mengingat Allah SWT.” Ungkapnya
Dengan Ridho SAW, Tuhan Yang Maha Kuasa, hanya atas ijinNya semua yang ada di langit dan bumi bisa terjadi sehingga diharapkan dalam kegiatan doa bersama amalan dan perbuatan baik dapat senantiasa di jabah oleh Alloh SWT dan beban yang dirasakan saudàra-saudara yang terdampal gempa dan tsunami dapat diringatkan serta diterima amal perbuatan bagi para korban yang meninggal.”
Kegiatan Doa dan Zikir bersama seluruh jajaran Korem 133/Nani Wartabone yang dilaksanakan di masing-masing satuan dengan melibatkan prajuri TNI dan PNS jajaran Korem, Polda Gorontalo, serta unsur Pemkab/Pemkot dan komponen masyarakat lainnya sekaligus menggalang dana untuk disumbangkan ke wilayah terdampak gempa dan tsunami dalam hal ini Palu, Donggala dan Sigi yang berbatasan dengan Gorontalo.
(EffendyIskandar)
