Jurnalline.com, Penerangan Kodam XIII/Merdeka – Dikatakan Om Wellie sejak awal pelaksanaan TMMD 103 tahun 2018, kepada Penerangan Kodam saat memantau kegiatan pelaksanaan TMMD didesanya, kebersamaan nampak terlihat setiap waktu makan tiba, dengan ramah bersama sama makan baik makan pagi, siang, malam hari dan maupun ngopi.
“Selama mereka tinggal dirumah kami, kami menilai mereka adalah Prajurit yang baik dan Sopan Santun, oleh karena itu saya selaku tuan rumah sangat menghargainya, mereka sudah saya anggap seperti anak saya, namun sebentar lagi TMMD akan ditutup, itu artinya sebentar lagi mereka akan kembali ke tempat mereka masing-masing dan akan meninggalkan kami, pasti kami akan merasa kehilangan, sebagai kusuma bangsa mereka adalah Prajurit yang sangat dibanggakan.”kata Om wellie
Suasana penuh kebersamaan pada saat kegiatan memasuki waktu Isoma, pukul 11.30 wita, Jumat seluruh prajurit anggota Satgas yang beragama Islam melaksanakan Ibadah Solat Jumat di Aula Balai Kelurahan Pangolombian,
Usai Ibadah Solat Jumat, saat keluarga Wellie Daniel Wawo,(Kristen) nampak pemandangan yang begitu indah terlihat makan bersama-sama dengan para Anggota Satgas yang tinggal dirumah tersebut,
Dikatakan Om Wellie sejak awal pelaksanaan TMMD 103 2018 didesanya kebersamaan nampak setiap waktu makan tiba, dengan ramah makan bersama, baik makan pagi, siang dan malam hari.
“Selama mereka tinggal dirumah kami, kami menilai mereka ini adalah Prajurit yang baik dan Sopan Santun, oleh karena itu saya selaku tuan rumah sangat menghargainya, mereka sudah saya anggap seperti anak saya, namun sebentar lagi TMMD akan ditutup, itu artinya sebentar lagi mereka akan kembali ke tempat mereka masing-masing dan akan meninggalkan kami, pasti kami akan merasa kehilangan, sebagai kusuma bangsa mereka adalah Prajurit yang dibanggakan.”ujar Om wellie
Hasil Liputan yang dirangkum oleh Penerangan Kodam XIII/ Merdeka, dilapangan sejak dilaksanakannya Kegiatan Tentara Manunggal Masuk Desa, (TMMD 103 Kodim 1302/Minahasa) ungkapan – Ungkapan dalam isi hati dari beberapa masyarakat terkait pelaksanaan TMMD diwilayah Kodim 1302Minahasa keluarga om mekri dan keluarga pandeiroth repi tante selvie, om denny keluarga mantiri repi om libran dan oma mareike yang beralamatkan di Pangol jaga satu. Lingkungan 1 (satu) sebagai tuan rumah tempat penginapan personil prajurit TMMD sangat memberikan kesan mendalam.
“Prajurit TMMD, dengan Keramahan dan kesopanannya saat menginap dirumah warga sangat memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar, mereka suda kami anggap saudara bahkan anak kami sendiri, senada Opa Ferry keluarga wowor kohong, yang memiliki tujuh orang anak ini sangat bersyukur dan berterimakasih atas peran dan bentuk pemberian diri TNI di desanya.
“Akses Jalan kekebun suda terbuka, puji tujan, ini sangat bermanfaat kepada kami para petani miskin,” tukas Opa Ferry
Terpisah dipusat kegiatan TMMD Oma Margaretha Keluarga Kasiha Pangalila. Yang suda menjanda dan tinggal sendiri dengan kondisi rumah yang terlihat kumuh kepada penrem kodam XIII/Merdeka dirona wajahnya sangat bergembira karena dapat membaur dan bercengkrama bareng prajurit TMMD.
“Terima kasih Tentaraku tercinta kebanggaan Bangsa dan Negara, TNI semakin mantap.” Tutup Oma Margaretha
Diketahui bahwa Pembangunan yang dilaksanakan oleh TNI pada program TMMD 103 tahun 2018, telah banyak mengubah kehidupan masyarakat menuju perbaikan yang lebih baik. Perbaikan tersebut diukur dengan adanya peningkatan taraf pendidkan, derajat kesehatan dan daya beli masyarakat sekitar.
(Penrem XIII/Mdk)
Copyright © 2017 Jurnalline Cyber Media