STKIP Kie Raha Kembali Wisudakan 412 Mahasiswa
Jurnalline.com, Ternate (Maluku Utara) – Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Kie Raha Ternate melaksanakan sidang senat sekaligus dies Natalis XV di Dafam Hotel (26/1/19), dihadiri oleh Wakil Gubernur Malut Ir. M. Natsir Thaib, pendiri STKIP kie raha Ternate, Dr. Sidik Siokona, ketua L2 dikti wilayah kopertis X11 Maluku-Maluku Utara, Dr. Muhammad Bugis SE. MSi. Forkopimda dan ratusan peserta wisuda.
Wisuda sarjana Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Kie Raha Ternate yang ke 12 pada sepuluh program studi diantaranya, sarjana pendidikan sejarah 24 orang, pendidikan ekonomi 14 orang, pendidikan geografi 53 orang, pendidikan biologi 41 orang, pendidikan fisika 20 orang, pendidikan bahasa dan sastra indonesia 32 orang, pendidikan bahasa dan sastra inggris 35 orang, pendidikan olahraga 68 orang, pendidikan dan sekolah dasar, 101 orang dan pendidikan matematika 24 orang. Jumlah keseluruhan wisuda 412 orang tahun akademik 2018-2019. Laporan katua perguruan tinggi Dr. Abd. Rasyid Umaternate,M.Si.
Selain itu beliau juga mengingatkan kepada setiap para wisudawan “pelaksanaan wisuda ini tidak bersifat serimonial semata melainkan mengandung makna penyerahan tugas dan tanggung jawab kepada institusi sebagai sarjana pendidikan untuk diabdikan di tengah masyarakat”Katanya.
Sementara wakil Gubernur Maluku Utara Ir. M Natsir Thaib menyambut gembira atas kerja keras STKIP kieraha Ternate sejauh ini. “STKIP kieraha telah berhasil dalam mencetak sumber daya manusia di bidang pendidikan dan siap berkiprah untuk membangun provinsi Malut”. Ucapnya.
Menurut wagub, pemerintah Provinsi di masa kepempinananya bersama gubernur telah memberikan sebuah kebijakan anggaran untuk membantu peningkatan mutu pendidikan perguruan tinggi di Maluku Utara. “Pemerintah provinsi akan terus melanjutkan bantuan beasiswa pada mahasiswa terutama perioritas bantuan terhadap putra putri petani kopra. Ini merupakan perhatian dari gubernur untuk membantu anak-anak petani Kopra di Maluku Utara.” Akunya.
Ketua L2 dikti wilayah kopertis XII Dr. Muhammad Bugis SE. MSi. Saat memberikan sambutan mengatakan pendidikan tinggi merupakan aset terpenting dalam pembangunan masa depan bangsa. Menurutnya, tanpa mutu pendidikan tidak mungkin kita dapat mempersiapkan sumberdaya manusia yang profesional. “Untuk menjadi unggul pendidikan tinggi kita harus sehat dan dikelola secara serius dan transparan. Tegasnya.
Orasi ilmiah dalam upacara wisuda ini juga di isi oleh guru besar dari Unsrat Prof. Dr. Ir. Christina Leta Salaki. MS dengan tema dinamika pemikiran dalam pengembangan biopestisida sebagai sarana pendukung pengendalian hama terpadu.
(YUDI/HMS)
