Serka Suratno Babinsa Balerejo, Tak Kenal Hari Libur Terus Percepat Pembangunan RTLH
Jurnalline.com, Madiun – Pembangunan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) Kodim 0803/Madiun merupakan program kerjasama antara Pemerintah Provinsi Jawa Timur dengan Kodam V/Brawijaya dengan pelaksana pendamping Babinsa, termasuk di wilayah jajaran Kodim 0803/Madiun.
Para Babinsa jajaran Kodim 0803/Madiun ini benar-benar tidak mengenal tanggal merah atau hari libur, mereka turun ke lapangan untuk melakukan percepatan pembangunan RTLH di wilayahnya, termasuk di rumah Sagi (58) tahun warga Desa Balerejo, Kecamatan Balerejo, Kabupaten Madiun yang rumahnya juga mendapat program pembangunan RTLH tersebut.
Babinsa Desa Balerejo Serka Suratno bersama masyarakat melaksanakan kerja bakti terhadap pembangunan rumah Sagi tersebut yang kondisinya baru mencapai 30%, sehingga rumah tersebut dikebut biar dapat segera ditempati oleh penghuninya, Minggu (10/2/2019).
Komandan Koramil 0803/Madiun Kapten Kav Umar membenarkan adanya kegiatan Babinsa jajarannya tersebut. “Kita mendapatkan 42 unit rumah pada program RTLH kali ini dan seluruh pembangunannya ditargetkan 2 bulan harus selesai, namun saya optimis dengan semangatnya anggota tersebut saya kira pekerjaan ini akan dapat segera kita selesaikan”, ujarnya.
Terkait dengan kegiatan RTLH ini Komandan Kodim 0803/Madiun Letkol Czi Nur Alam Sucipto, S.Sos., menyampaikan apresiasinya kepada Koramil melalui Babinsa jajarannya yang melakukan upaya-upaya percepatan dalam pembangunan rumah warga kurang mampu ini. “Di samping merupakan wujud kepedulian kita TNI yang berdampak pada program kegiatan pembinaan teritorial tentunya juga merupakan ibadah kita semua dalam mebantu masyarakat kurang mampu,” katanya.
Lebih Lanjut Komandan Kodim 0803/Madiun menegaskan “bahwa dari program RTLH ini kita didukung material dari Pemerintah Provinsi dan pengerjaannya dilakukan oleh Babinsa bersama masyarakat, sehingga kita mengambil nilai karya baktinya yang sangat bermanfaat dalam memantapkan kemanunggalan TNI-Rakyat sebagai bagian dari kekuatan pertahanan negara,” pungkasnya.
(Fram/rls)
