Jurnalline.com, SulawesiUtara – “Filosofi ‘Si Tou Timou Tumou Tou’ yang digagas DR GSSJ Ratulangi mempunyai arti Manusia baru dapat disebut sebagai manusia jika sudah dapat memanusiakan manusia.” Ujar Menpora ZainudinAmali
Hal ini disampaikan Menpora Zainudin Amali saat memberikan Kuliah Umum, Jumat (01/11/2019) bertempat di aula Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) Manado, Sulut.
Dalam arahannya, Menpora yang didaulat sebagai pembicara dihadapan para mahasiswa mengungkapkan dulu untuk kuliah di Unsrat namun tak terlaksana karena tak punya biaya Amali memilih ke Jakarta untuk melanjutkan pendidikan di perguruan tinggi swasta.
“Curhatan hati Zainudin Amali sekaligus bernostalgia ketika impiannya kuliah di Unsrat yang tidak tercapai, padahal rumahnya tinggal dekat kampus.” Tutur Menpora mengumbar canda ke para mahasiswa Unsrat.
Lanjutnya, meski impiannya kuliah tak tercapai akan tetapi kini dia bisa memberi kuliah umum dihadapan mahasiswa Unsrat.
“Kesan dan pesan Menpora Zainudin Amali kepada para mahasiswa UNSRAT, agar jangan pernah menyerah dalam mengejar cita-cita.” Terang Amali
Dorongan dan Pesan kepada mahasiswa,.kiranya tetap menjaga kesatuan dalam menangkal radikalisme dan intoleransi dilingkungan kampus.
Usai Kuliah umum diJadwalkan Menpora ZainudinAmali, selanjutnya akan membuka Kegiatan Jamnas2019 Minahasa Tondano Sulut, Serangkaian HUT 591tahun Kabupaten Minahasa.
Penulis : Effendy Iskandar
Editor : Ndre
Copyright © 2017 Jurnalline Cyber Media