Jurnalline.com, Surakarta (Lanud SMO) – Komandan Lanud Adi Soemarmo Kolonel Pnb Adrian P. Damanik, S.T. mewakili Komandan Kodiklatau Marsekal Muda TNI Tatang Harlyansyah, S.E., M.M.,membuka Pendidikan Sekolah Kejuruan Bintara Polisi Militer Angkatan Udara (Sejurba Pomau) angkatan ke-32, Sekolah Kejuruan Bintara Jasmani Militer (Sejurba Jasmil) angkatan ke-19, Kursus Kejuruan Lanjutan Tamtama Polisi Militer Angkatan Udara (Susjurlata Pomau) angkatan ke-44 dan Kursus Kejuruan Lanjutan Tamtama Jasmani Militer (Susjurlata Jasmil) angkatan ke-5 bertempat di Skadron Pendidikan (Skadik) 405 Lanud Adi Soemarmo, Jumat (28/2).
Komandan Kodiklatau dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Danlanud Adi Soemarmo mengatakan Sekolah Kejuruan Bintara (Sejurba) merupakan pendidikan dasar kejuruan yang diberikan kepada prajurit yang baru menyelesaikan pendidikan dasar ke-militeran dengan maksud dan tujuan untuk memberikan bekal pengetahuan, keterampilan khusus. Selain itu, agar personel tersebut memiliki sikap perilaku seorang prajurit TNI Angkatan Udara yang berjiwa Sapta Marga dan Sumpah Prajurit serta memiliki kesemaptaan jasmani yang optimal sehingga mampu menjadi contoh dan panutan bagi masyarakat.
Sedangkan pendidikan Susjurlata Pomau dan Susjurlata Jasmil, bertujuan untuk memberikan bekal pengetahuan dan keterampilan lanjutan di bidang polisi militer dan jasmani militer bagi para Tamtama TNI Angkatan Udara.
Kepada para siswa sekalian, tunjukkanlah semangat, motivasi serta keinginan belajar dan berlatih yang tinggi, agar dapat menyerap semua ilmu pengetahuan dan keterampilan yang diajarkan oleh lembaga. buanglah rasa malas, jangan mudah menyerah, apalagi putus asa, sehingga para siswa dapat menyelesaikan tugas belajar dan mampu menumbuhkan kesadaran dalam kemauan belajar dengan baik. Hal penting lainnya adalah segera menyesuaikan diri dengan aturan yang telah ditetapkan lembaga, lanjut Dankodiklatau.
Diakhir sambutannya Dankodiklatau menyampaikan keberhasilan lembaga dalam mencetak hasil didik, bukanlah semata-mata menjadi tujuan utama namun yang perlu menjadi perhatian adalah dari awal hingga berakhirnya pendidikan untuk mengedepankan serta mengutamakan keamanan dan keselamatan kerja, guna menghindari kerugian materiil dan personel.
Pendidikan Sejurba Pomau angkatan ke-32 diikuti sebanyak 33 siswa dan Sejurba Jasmil angkatan ke-19 diikuti sebanyak 10 siswa dengan menempuh pendidikan selama lima bulan. Sedangkan Susjurlata Pomau A-44 diikuti sebanyak 45 siswa dan Susjurlata Jasmil A-5 diikuti sebanyak 11 siswa dengan menempuh pendidikan selama tiga bulan. Masing-masing sekolah dan kursus kejuruan ini akan menempuh pendidikan di Skadik 405 Lanud Adi Soemarmo. Hadir pada upacara tersebut para pejabat dijajaran Lanud Adi Soemarmo.
Penulis : Fram/Fendy
Editor : Ndre
Copyright © 2017 Jurnalline Cyber Media