Jurnalline.com – Lampung Selatan – Pemerintah Desa (pemdes) Desa Pulau tengah Kecamatan Palas Kabupaten Lampung Selatan ( Lamsel ) telah menerapkan Anggaran Dana Desa (DD ) Tahun 2020 di Musim Pandemi Covid 19, berjalan dengan lancar. Senin (11/01/2021).
Ketika di konfirmasi Kepala Desa (kades) Nuryanto di kantor Desa Dia memaparkan penerapan DD Tahun 2020 Desa Pulau tengah untuk fisik sebagai berikut membangun Rabat beton di Dusun 001, Lebar 3 meter, panjang 417 meter.
Selanjutnya di di dusun 002 juga membangun Rabat beton dengan ukuran lebar 2 meter, panjang 147 meter.
Sedangkan untuk kegiatan non fisik pemberdayaan UMKM kami membantu kelompok perikanan seperti bibit ikan gurame, pakan dan pagar kolam nya, kolam tersebut terletak di Dusun 002.
Selanjutnya penyaluran bantuan langsung tunai ( BLT ) sebanyak 67 KPM, semenjak bulan April sampai dengan Desember 2020.
Untuk di bulan April, Mei dan Juni itu sebesar Rp 600.000 (enam ratus ribu) setiap bulan, sedangkan dari bulan Juli, Agustus, September,Oktober , November dan Desember itu besaran nya Rp 300.000 ( tiga ratus ribu ) setiap bulan.
Di tempat yang sama Sarno Utomo selaku sekertaris Desa (sekdes) Menambahkan untuk penanganan covid 19 Desa Pulau Tengah
Untuk penanganan covid 19, kami membentuk satgas meliputi aparatur desa yang setiap hari berjaga di pos penjagaan untuk melakukan penyemprotan setiap kendaraan yang masuk Desa Pulau tengah dan mengecek suhu.
Kami juga melakukan pembagian masker di setiap jiwa pembagian bantuan langsung tunai sebanyak 67 KPM dari bulan April sampai dengan Desember 2020
“Saya berharap kepada masyarakat desa Pulau Tengah agar terus menjalankan protokol kesehatan Covid 19, yaitu pertama mencuci tangan memakai sabun, kedua memakai masker, menjaga jarak,kemudian bila ada keluarganya yang baru pulang dari wilayah zona merah maka kami tekankan untuk melakukan isolasi mandiri.
Dan jangan dulu membuat acara yang sifatnya mengumpulkan massa,” Harap nya.
Rencana untuk realisasi pembangunan pisik dana Desa tahun 2021 kami akan melanjutkan pembangunan Rabat beton sempat tertunda karena dananya kami fokuskan untuk penanganan covid 19.
“Kalau untuk pembangunan fisik tetap kita anggarkan gak Ketang satu titik, yang sempat tertunda oleh bencana alam Covid 19,” Tukas Sarno
Penulis : Samsul
Editor : Ndre
Copyright © 2017 Jurnalline Cyber Media