Jurnalline.com, Jakarta – Musim penghujan yang terus melanda Kabupaten Ngawi belakangan ini, mengakibatkan sebagian drainase yang ada tergenang air. Bahkan di beberapa lokasi terlihat tanaman liar serta tumpukan sampah menyumbat selokan sehingga menghalangi aliran air. Melihat kondisi tersebut, Danyonarmed 12 Kostrad Letkol Arm Ronald F Siwabessy bergerak cepat dengan menerjunkan puluhan laskarnya untuk menggelar aksi bersih lingkungan.
Seperti yang terlihat saat ini, dengan menggandeng UPT Pengelolaan Sumber Daya Air Wilayah Sungai Bengawan Solo di Bojonegoro, Korwil Madiun Perwakilan Ngawi serta masyarakat, tampak puluhan prajurit yang dipimpin Kapten Arm Bagus bergotong royong serta berjibaku dengan lumpur dalam aksi bersih lingkungan. Selasa (16/2/2021).
Ditemui di lokasi, Kapten Arm Bagus menerangkan bahwa kegiatan gotong royong yang digelar kali ini diprioritaskan untuk membersihkan sampah serta melancarkan drainase. “Sampah yang menyumbat di selokan dibersihkan, sehingga aliran air lancar dan saat hujan tidak meluap ke jalan raya yang dapat mengakibatkan banjir,” terangnya.
Sementara itu, Bagus Yudanto selaku Kepala pengamat operasi dan pemeliharaan SDA wilayah Ngawi mengatakan bahwa kami selalu siaga dalam mengantisipasi kawasan yang tergenang akibat sumbatan sampah dengan tetap memantau beberapa titik genangan yang akan mungkin terjadi. “Kami berharap semua pihak bersinergi dan berkontribusi, sehingga upaya serta langkah penanganan akan semakin cepat dan optimal,” ungkapnya.
Terpisah, Danyonarmed 12 Kostrad Letkol Arm Ronald F Siwabessy menjelaskan bahwa akhir-akhir ini curah hujan di wilayah Kab. Ngawi cukup tinggi, sehingga terdapat banyak genangan air akibat terjadi tumpukan maupun sumbatan sampah menutup drainase (selokan).
“Bahkan di beberapa lokasi terlihat lumpur serta tanaman liar tumbuh subur, yang mengakibatkan drainase tidak hanya terlihat kotor dan tidak terawat saja, melainkan aliran air yang seharusnya lancar menjadi terhambat,” imbuhnya.
Menurut Letkol Arm Ronald, kondisi tersebut tentu saja akan menimbulkan berbagai permasalahan. Genangan air serta tumpukan sampah di selokan tidak hanya menjadi sarang penyakit, melainkan merupakan salah satu faktor utama penyebab terjadinya bencana banjir.
Dengan aksi bersih lingkungan yang digelarnya ini, Letkol Arm Ronald berharap akan semakin meningkatkan kepedulian kita terhadap lingkungan. Disamping menambah keindahan serta keasrian lingkungan, kegiatan ini merupakan salah satu upaya cegah dini terjadinya bencana banjir. “Kebersihan serta kelestarian lingkungan adalah tanggung jawab bersama. Mari budayakan pola hidup bersih, karena sejatinya kebersihan adalah pangkal kesehatan,” tegas Almamater Akademi Militer tahun 2002 ini.
Penulis : Fram
Editor : Ndre
Sumber : Penkostrad
Copyright © 2017 Jurnalline Cyber Media