Jurnalline.com, Jakarta – Konvoi dalam bahaya, musuh yang mencoba menggagalkan operasi mendekat. Alarm tanda bahaya berbunyi dan seluruh ruangan kapal prajurit terdengar aba-aba peran tempur, sontak seluruh prajurit KRI segera menyiapkan diri dan dengan sigap berlari menuju pos tempurnya masing-masing. Di anjungan Komandan KRI segera memerintahkan Perwira Navigasi untuk menghitung dalam Papan Olah Gerak kecepatan dan halu untuk menempati posisi yang diarahkan oleh Komandan Tabir. Unsur-unsur KRI Satuan Lintas Laut Militer 2 membentuk formasi tabir dalam simulasi Screen Exercise pada latihan mingguan bulan Februari tahun 2022 di Dermaga Madura, Ujung, Surabaya, Selasa (15/2).
Formasi tabir bertujuan untuk melindungi badan utama sebagai unsur angkut personel dan materiil dari ancaman pesawat udara, kapal atas air dan kapal selam musuh. Di bawah komando KRI Teluk Bintuni-520 sebagai Officer Conducting Serial (OCS), unsur-unsur KRI lainnya yang terdiri dari KRI Teluk Youtefa-522, KRI Teluk Parigi-539 dan KRI Teluk Lampung-540 melakukan simulasi membentuk formasi.
Menempatkan KRI Teluk Youtefa-522 sebagai badan utama, kapal-kapal lainnya mengambil baringan dan jarak sesuai instruksi OCS, sehingga terbentuk formasi tabir dengan tujuan melindungi badan utama dari sasaran musuh.
Komandan Satlinlamil 2, Kolonel Laut (P) Muhammad Nizarudin mengatakan formasi tabir atau screen exercise ini merupakan satu kesatuan yang tak bisa terpisahkan dengan latihan pendaratan administrasi yang diselenggarakan Kolinlamil. Oleh karena itu meskipun latihan ini bersifat simulasi, namun skenario yang dibuat mendekati kondisi sesungguhnya di medan operasi sehingga para peserta merasakan situasi yang berbeda dan keseriusan dalam mengikuti latihan lebih terlihat.
Sementara itu, Panglima Kolinlamil Laksda TNI Erwin S Aldedharma menekankan kepada para Komandan Satuan dan Komandan KRI jajaran Kolinlamil untuk selalu melatih diri dan prajuritnya dengan memaksimalkan latihan harian, latihan mingguan ataupun latihan lainnya guna mempertahankan dan meningkatkan kemampuan profesionalisme prajuritnya. Hal tersebut sebagai bentuk loyalitas atas pelaksanaan dari salah satu dari program prioritas Kasal Laksamana TNI Yudo Margono, yaitu pembangunan sumber daya manusia TNI AL yang unggul untuk terwujudnya TNI Angkatan Laut yang profesional, modern dan tangguh.
Fram
Editor : Ndre
Sumber : Dispen Kolinlamil
Copyright © 2017 Jurnalline Cyber Media