Cegah Buta Huruf di Papua, Satgas Yonif 303 Kostrad Ajarkan Baca Tulis
Jurnalline.com, Jakarta – Pendidikan merupakan hal pokok yang wajib didapatkan bagi seluruh generasi penerus tanpa terkecuali, termasuk daerah wilayah Papua. Dalam rangka mewujudkan cita-cita bangsa dan Negara dalam mencetak generasi muda yang inovatif, Satgas Satuan Organik Yonif R 303/SSM bantu ajarkan pentingnya pendidikan kepada anak SD masyarakat Distrik Mayuberi, Kab Ilaga Utara, Papua. Kamis (29/09/2022).
Keterbatasan Sarana dan Tenaga Pendidikan selama satu tahun sila di Distrik Mayuberi, membuat anak – anak sekolah sementara tidak ada kegiatan pembelajaran. Selama menunggu pemulihan Proses Pembelajaran tersebut, kegiatan belajar mengajar tetap dapat dilaksanakan di Pos Mayuberi. Hal ini yang melatarbelakangi Danpos Mayuberi Lettu Inf Riski Beny untuk mengajarkan anak – anak SD Mayuberi terkait akan pentingnya pendidikan di masa muda.
Hal tersebut disampaikan Dansatgas Mayor Inf Slamet Faojan M Han dalam rilis tertulisnya di Ilaga, kabupaten Puncak, Papua.
Dansatgas mengungkapkan, melalui kegiatan ini dapat memberikan efek semangat dan motivasi tinggi anak – anak pelajar untuk terus belajar lebih rajin lagi dalam mengejar mimpi-mimpinya kelak sebagai pemimpin Bangsa dan Negara dimasa yang akan datang.
“Kami berharap, dengan apa yang kami lakukan ini dapat membantu meningkatkan keinginan bersekolah dan semangat belajar bagi anak-anak sehingga dapat mendorong kemajuan pola berfikir, sikap dan prilaku yang mengarahkannya kepada cita-cita positifnya demi kejayaan bangsa dan Negara Indonesia dimasa yang akan datang,” ungkap Dansatgas.
Di tempat terpisah, Danpos Mayuberi Lettu Inf Risky Beni mengatakan bahwa kegiatan ini sebagai bagian dari bentuk kepedulian Satgas kepada anak-anak usia sekolah yang sampai saat ini masih menunggu Pemulihan Proses Pendidikan di Distrik Mayuberi
“Keterbatasan tidak menjadi alasan, belajar dapat dimana saja dan kapan saja, oleh karenanya Prajurit Satgas 303 hadir untuk membantu mengajar, berbagi ilmu, budi pekerti dan wawasan kebangsaan kepada anak-anak siswa sekolah,” jelas Danpos Mayuberi.
Fram
Sumber : Penkostrad
