Januari 2023 BPK Periksa Keuangan OPD, Inspektorat Minahasa Ajak OPD Kerja Cerdas Kerja Tuntas
Jurnalline.com, Minahasa – Kepala Inspektur Kabupaten Minahasa Moudy Lontaan, S.Sos. menyampaikan sebelum akhir tahun 2022 kiranya semua program dan serapan Anggaran yang ada di Dinas, dan Badan agar dapat terealisasi dengan baik.
“Pemeriksaan BPK RI Perwakilan Sulut untuk anggaran tahun 2021 di OPD terkait banyak PR yang harus diselesaikan tuntas.” Ujar Kepala Inspektur Moudy
Dirinya berharap pelaksanaan dan realisasi anggaran setiap OPD ditahun 2023 mendatang didukung semua pemangku kepentingan sehingga akan terlaksana semakin baik lagi termasuk kinerja kerja Cerdas kerja Tuntas.
Adapun dari beberapa catatan dari Kinerja sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Kabupaten Minahasa raport merah. Sebab jelang akhir tahun (semester IV) anggaran 2022, serapan anggarannya masih minim dari 59 OPD, tiga diantaranya masuk kategori raport merah karena serapan anggaran dibawah 60 persen.
“Realisasi belanja keseluruhan pemkab Minahasa baru capai 70, 04 persen atau Rp1.020 triliun dari Rp1, 458 triliun. Ini dari target belanja di tahun 2022.”
OPD paling anjlok ialah Dinas Perkim, serapanya baru 51,00 persen atau persentase realisasi Rp2.418.538.034 miliar dari pagu anggaran Rp. 4.741.808.459 miliar. Dinas Pendidikan 57,41 persen, persentase tersebut sama dengan Rp 211.649.629.649 miliar dari pagu Rp368.691.944.721 miliar.
Selanjutnya, Dinas Pengendalian Penduduk dan KB serapan baru 58,63 persen atau realisasi Rp5.930.066.080 miliar dari pagu Rp10.113.736.458 miliar.
Rangkuman dari beberapa sumber yang diperoleh per/ tanggal, 19 Desember 2022, atau masa berakhirnya semester IV, realisasi belanja pemkab Minahasa keseluruhan baru mencapai 70, 04 persen atau Rp1.020 triliun dari Rp1, 458.- triliun dari target belanja di tahun 2022.
(IskandarEffendy)
