Karoops Polda Banten Hadiri Rapat Forkopimda Provinsi Banten Dalam Rangka Persiapan Natal dan Tahun Baru 2023
Jurnalline.com, Serang (Banten) – Karoops Polda Banten Kombes Pol Dedi Suhartono menghadiri kegiatan rapat Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Provinsi Banten yang dilaksanakan di Pendopo Gubernur Banten, pada Kamis (22/12).
Rapat tersebut dipimpin langsung oleh Pj Gubernur Banten Al Muktabar didampingi Pj Sekda Provinsi Banten M. Tranggono dan dihadiri oleh Kasi Ops Korem 064/MY Kolonel Inf Rahman Fikri, dan seluruh unsur Forkopimda Provinsi Banten.
Dalam sambutannya Al Muktabar memyampaikan arahan dari Kementrian Dalam Negeri (Kemendagri) bahwa untuk pelaksanaan rencana pengamanan Natal dan Tahun Baru 2023 perlu bercermin dari tahun lalu untuk memaksimalkan pelaksanaan pengamanan Natal dan Tahun Baru 2023. “Kita diminta mereview perkembangan Natal dan Tahun Baru sebelumnya untuk dijadikan pedoman pada Nataru 2023. “Dikesempatan ini kita akan menjelaskan dan mendiskusikan progres dari masing-masing instansi terkait sesuai dengan tugas pokoknya supaya pelaksanaan pengamanan Nataru 2023 ini berjalan dengan aman, lancar tanpa kendala,” ucap Al Muktabar.
Pada kesempatannya Karoops Polda Banten Kombes Pol Dedi Suhartono mengatakan bahwa Polda Banten siap melaksanakan pengamanan natal 2022 dan tahun baru 2023. “Polda Banten siap melaksanakan Pengamanan Nataru yang dimulai dari 23 Desember 2022 hingga 2 Januari 2023 dengan melibatkan 3.247 personel yang terdiri dari 1.696 personel Polda Banten dan personel dari Polres jajaran, selain itu juga Operasi ini melibatkan 292 personel TNI serta 1.259 personel dari Instansi terkait,” kata Dedi.
Dalam hal ini Dedi juga memaparkan sasaran dari Operasi Lilin Maung 2022 tersebut. “Ada 585 ojek sasaran pengamanan Operasi tersebut diantaranya ada 36 Gereja, 51 tempat ibadah lainnya, 15 terminal, 15 stasiun KA, 5 pelabuhan, 53 pasar, 32 pusat perbelanjaan, 48 objek wisata, 312 hotel/tempat hiburan dan 18 lokasi lain perayaan malam tahun baru,” ucap Dedi.
Berkaca dari tahun lalu, bahwa banyak masyarakat yang melaksanakan penyebrangan diwaktu pagi dan siang hari karena menghindari kerawanan di malam hari, untuk itu Polda Banten sudah bekerja sama dan sepakat dengan Polda Lampung dan Polda Sumatra Selatan untuk 24 jam mengamankan jalur mudik. “Masyarakat diharapkan tidak perlu khawatir pada jam-jam rawan karena kami pastikan jalur mudik aman,” terang Dedi.
Kemudian Dedi menyampaikan bahwa Polda Banten juga mendirikan pos pelayanan untuk pembelian tiket di rest area jalan tol guna meminimalisir antrian di pelabuhan. “Kendala tahun lalu pelaksanaan tiket dan resi sudah kita antisipasi dengan mendirikan pos pelayanan di rest area jalan tol,” tutup Dedi.
Jon. (Bidhumas).
