Program ARUPADATU Berbagi, Kompleks Ceria di Kampung Bilogai Buat TNI AD Semakin Dicintai
Jurnalline.com, Jakarta – Ide pembuatan ‘Komplek Ceria Intan Jaya’ Karya Anak-Anak Raja Aibon dari Lettu Inf Wira, ternyata membawa kebahagiaan bagi masyarakat Intan Jaya. Intan Jaya. Selasa (13/12/2022).
Pasca diresmikan pada tanggal 29 November 2022, antusias masyarakat untuk datang ke Kompleks Ceria di kampung Bilogai ini sangat besar. Mungkin bukan sekedar karena hal baru yang mereka rasakan di Intan Jaya. Namun, keramahan para prajurit Kostrad dari Karawang dan manajemen yang diterapkan oleh Lettu Inf Wira Wijaya alias Komandan Wira, membuat masyarakat yang awalnya takut berkumpul bersama para prajurit menjadi berubah 180⁰. Ini dibuktikan dengan semakin ramainya masyarakat datang, menikmati fasilitas yang ada di Kompleks Ceria.
“Lebih senang belajar disini,” ucap salah satu anak, saat menjawab pertanyaan Lettu Jeffry, Perwira Seksi Intelijen Satgas YPR 305/Tengkorak.
Tempat untuk anak-anak belajar, diberi nama Ternyata, ‘JAGI HATIAPA’, bahasa Moni yang artinya ‘Tempat Belajar’. Yang membuat anak-anak tertarik untuk meramaikan ‘JAGI HATIAPA’, karena sebelum dan sesudah mereka belajar, anak-anak langsung bisa menikmati fasilitas bermain. Betapa tidak, lokasi taman bermain persis di depan kelas belajar. Selain itu, cara Serda Nasir, Pratu Firli dan Pratu Soleh alias Memet yang secara bergantian menjadi guru dadakan, sangat disenangi oleh anak-anak. Guru-guru dadakan tersebut sangat ramah dan tulus selama bersama anak-anak Intan Jaya.
“Setiap hari seperti ini Komandan. Nanti kalau sudah selesai semua, saat jam makan siang, mereka juga kita kasi makan,” ucap Komandan Wira kepada Letkol Inf Ardiansyah alias Raja Aibon Kogila saat melihat anak-anak belajar.
Saung Japugau Janambani, pusat program ‘ARUPADATU Berbagi, KOSTRAD Melayani’ yang berada persis di ujung tanjakan, menjadi tempat favorit warga setiap hari Selasa dan Jum’at sore. Disini, Komandan Wira bukan hanya menyediakan fasilitas pelayanan kesehatan. Namun, setiap hari Selasa dan Jum’at, para Ksatria Tengkorak sengaja di Pos J2 sengaja memasak lebih banyak dari hari-hari biasanya. Sekitar 70 – 100 porsi nasi dan lauk, meskipun ala kadar, disiapkan untuk warga. Setiap Senin dan Jum’at sore, tidak sampai satu jam, semua sajian akan habis. Dari mulut ke mulut masyarakat mengetahui bahwa di Pos Komandan Wira, masyarakat bisa makan dan putar kopi pada hari Senin dan Jum’at sore.
“Ini kan karena kesepakatan para prajurit untuk menyisipkan sebagian jatah mereka untuk berbagi dengan masyarakat. Kalian luar biasa. Sekaligus saya titipkan sedikit amanah dari teman-teman saya, ARUPADATU. Teman-teman saya sangat bersimpati dengan apa yang kita lakukan disini,” ucap Raja Aibon Kogila kepada Komandan Wira.
Setiap hari, dalam menjalankan seluruh kegiatan di Pos J2, Serda Hartanto yang merupakan Batih Pos J2, menjadi orang yang paling sibuk. Sejak pertengahan September, sejak menginjakkan kaki di Intan Jaya, Serda Hartanto telah menjadi tangan kanan Komandan Wira dalam menjalankan program-program Satgas YPR 305 Tengkorak Kostrad.
Selama bertugas di Intan Jaya, Raja Aibon telah membagi tugas khusus kepada para Komandan Pos, sesuai dengan pertimbangan para Danpos. Karena lokasi Pos J2 merupakan salah satu jalur masyarakat menuju ke kebun dan sebaliknya, maka cukup banyak hal yang bisa dilakukan oleh para prajurit Kostrad untuk membantu masyarakat.
Setiap Pos memiliki program unggulan masing-masing. Ini dilakukan demi mewujudkan masyarakat Papua, khususnya Intan Jaya yang sejahtera. Selain itu, agar masyarakat memiliki keyakinan bahwa kehadiran TNI di tengah-tengah mereka, bukan untuk menakut-nakuti. Namun justru untuk membantu dan memberikan pelayanan kepada masyarakat.
“Alhamdulillah, apa yang kita kerjakan ini, sudah memberikan manfaat bagi masyarakat Intan Jaya. Saya selalu ingat kata-kata Bapak KASAD yang sering Komandan sampaikan. Dimanapun berada, kita harus memberikan manfaat bagi masyarakat, harus berdampak. Saya yakin kita bisa, karena Tuhan tidak tidur,” ucap Komandan Wira kepada Raja Aibon.
Damai selalu Intan Jaya, Damai selalu Papua. Dengan niat tulus, bekerja keras dengan ikhlas, Insya Allah, TNI sebagai ujung tombak negeri di Intan Jaya tanah Papua akan semakin dicintai, serta masyarakat akan semakin bahagia dan sejahtera.
Alex
Penkostrad
