Jurnalline.com, Jakarta – Panglima Komando Lintas Laut Militer Laksda TNI Yayan Sofiyan didampingi Kepala Staf dan Inspektur Kolinlamil serta Aspers Pangkolinlamil dan Komandan Satlinlamil 1 menerima kunjungan courtesy call Taruna AAL Angkatan ke-71 di ruang tamu Panglima Kolinlamil, Mako Kolinlamil, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Senin (27/3). Kunjungan Taruna tersebut sebagai bagian dari rangkaian kegiatan latihan praktek pelayaran Pra Jalasesya tahun 2023 Taruna Akademi Angkatan Laut tingkat I. Dalam pelayaran dari Surabaya menuju Jakarta dengan menggunakan KRI Makassar-590, KRI Dewaruci, Kal Kadet 06 dan Kal Kadet 07, para Taruna AAL Angkatan ke-71 dilatih dan dibekali dengan berbagai pengetahuan guna menumbuhkan jiwa bahari dan semangat kejuangan prajurit Jalasena.
“Pendidikan selama empat tahun bukan waktu yang lama, singkat. Harus dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya untuk belajar dan berlatih. Ingat, kalian adalah dambaan dari orang tua untuk menjadi Perwira. Selama di dalam pendidikan banyak tantangannya, kalian harus mampu jaga diri. Gunakan energi kalian untuk hal-hal yang positif. Hindari hal-hal yang dapat merugikan diri sendiri. Dan, kalian harus mampu menempa diri untuk membentuk karakter Perwira dan bangsawan Angkatan Laut Modern.” ungkap Panglima Kolinlamil kepada Taruna.
Dalam kesempatan tersebut, Panglima Kolinlamil berpesan kepada Taruna untuk mampu membawa diri dan tampil elegan dalam setiap kesempatan dalam arti harus mampu menunjukkan kelasnya sebagai Perwira saat berbicara maupun saat bertindak atau berperilaku. Untuk mencetak seorang Perwira TNI AL sejak mulai pendidikan awal hingga selesai dibutuhkan biaya dari negara yang besar oleh karena itu Taruna harus mampu menjaga masa depan masing-masing. Setelah jadi Perwira harus selalu kontrol diri, jangan lepas kendali. Setiap perbuatan yang bersifat pelanggaran akan tercatat selamanya selama berdinas dan itu semua dapat menghambat dalam meniti karir di kedinasan TNI Angkatan Laut.
Kegiatan courtesy call yang dilaksanakan oleh Taruna AAL Angkatan ke-71 kepada Panglima Kolinlamil sebagai bentuk komunikasi lintas generasi guna mendapatkan santiaji dan pengalaman yang dapat menjadi pembelajaran bagi generasi muda TNI AL dalam meniti karir di jajaran TNI AL. Hal tersebut menjadi bagian dari upaya untuk membangun sumber daya manusia TNI AL yang unggul dan profesional sesuai dengan penekanan Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana TNI Muhammad Ali dalam Perintah Hariannya.
Fram
Dispen Kolinlamil
Copyright © 2017 Jurnalline Cyber Media