Jurnalline.com, Tondano (MINAHASA) — Dihadiri oleh
Dirjen P2P Kemenkes RI dr Maxi Rein Rondonuwu, sekaligus membuka secara resmi Pencanangan imunisasi HPV Nasional bertempat di SDN 8 Tondano kab.Minahasa diberi apresiasi oleh
Kepala Sekolah Dasar Negeri (SDN) 8 Tondano, Jeanette Rawung, S.Teol.
Usai kegiatan Kepsek Jeanette kepada awak media menyampaikan atas nama keluarga besar SDN 8 Tondano memberi apresiasi terselenggaranya
Imunisasi HPV digencarkan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI demi mencegah dan mengantisipasi sejak dini penyakit kanker serviks sekitar 43 siswinya sudah divaksin HPV.
“Penghargaan yang luar biasa dari Kementerian Kesehatan RI pada kegiatan pencanangan ini, atas antusiasme Keikutsertaan anak didik kelas V dan VI SDN 8 Tondano dalam kegiatan vaksin tersebut”. Ujarnya
Lanjut Jeanette bahwa pentingnya Vaksin dasar gratis bagi anak perempuan kelas V dan VI SD dimana dibiayai negara dan gratis kesempatan ini harus digunakan sebaik mungkin.
“Keluarga besar SDN 8 memberi apresiasi kepada Bupati ROR, Wabup RD, Juga Dinkes Sulut, Dinkes Minahasa yang telah menunjuk SDN 8 sebagai tuan rumah nasional pencanangan imunisasi HPV tahun 2023.” Ungkapnya
Seperti yang disampaikan oleh
Dirjen P2P Kemenkes RI dr Maxi Rein Rondonuwu, dimana menyebut, setiap tahun di Indonesia ada sekira 40 ribu lebih kasus kanker serviks, dimana 20 ribu diantaranya meninggal karena terlambat penanganan.
“Oleh karena itu, melalui imunisasi HPV ini sangat penting untuk masa depan anak-anak kita, terutama anak-anak putri untuk memproteksi dari kanker leher rahim,”
Menambahkan Bahwa Imunisasi atau vaksin HPV ini tidak sama sekali berpengaruh pada kehamilan perempuan. Jangan ada hoax nanti yang menyebut vaksin HPV bisa membuat tidak perempuan susah hamil. “Jadi vaksin HPV ini aman. Dan sangat baik, dilakukan pemberian vaksin sejak sekrang untuk mencegah serviks,” kuncinya
(IskandarEffendy)
Copyright © 2017 Jurnalline Cyber Media