Jurnalline.com, Jakarta – Hadir di dermaga beaching plate, Mako Kolinlamil, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Panglima Komando Lintas Laut Militer Panglima Kolinlamil Laksda TNI Hudiarto Krisno Utomo, PSC(J) M.A., M.M.S., CHRMP didampingi Komandan Pasmar 1 Brigjen TNI (Mar) Umar Farouq beserta sejumlah Pejabat Utama dan Kasatker Kolinlamil serta Pejabat Pasmar 1 melepas keberangkatan KRI Teluk Lampung-540 yang mengemban misi dukungan angkutan laut militer pergeseran pasukan (serpas) dan pergeseran materiil (sermat), Selasa (30/1). On board KRI TLP-540, prajurit petarung Marinir dari Pasmar 1 yang tergabung dalam Satuan Tugas (Satgas) Marinir Operasi Pengamanan Perbatasan (Pamtas) Laut Natuna Utara tahun 2024.
Sesaat sebelum bertolak, Panglima Kolinlamil menyampaikan beberapa arahan dan penekanan kepada Komandan KRI Teluk Lampung-540 Letkol Laut (P) Ronald Ernest Lengkong agar tugas yang diemban dilaksanakan dengan penuh rasa tanggung jawab dan dedikasi yang tinggi sehingga target zero accident dapat tercapai. Panglima Kolinlamil juga berpesan agar selama pelayaran agar seluruh prajurit KRI mampu menjalin kerja sama dan komunikasi yang baik dengan prajurit Marinir Satgas Pamtas. “Maksimalkan pelayanan yang mampu diberikan kepada prajurit Marinir yang on board KRI sehingga selama pelayaran moril mereka tetap terjaga.” ungkapnya.
Pada sisi lain dermaga beaching plate, tampak keluarga dari prajurit Marinir Satgasmar Operasi Pamtas Laut Natuna Utara Pamtas yang melepas kepergian suami, ayah, anak, kakak dan kerabatnya menuju daerah operasi. Mereka akan berpisah kurang lebih satu tahun lamanya. Ada rasa sedih harus berpisah sementara dengan anggota keluarga yang mereka sayangi, namun lebih dari itu ada rasa bangga yang tak terkira karena mereka rela meninggalkan keluarganya untuk melaksanakan panggilan tugas negara. Selamat berlayar dan bertempur, semoga selamat sampai tujuan. Jalesveva Jayamahe.
Drie
(Dispen Kolinlamil)
Copyright © 2017 Jurnalline Cyber Media