Jurnalline.com, Jakarta – Detasemen Markas Divisi Infanteri 3 Kostrad menggelar ujian kenaikan tingkat polos ke sabuk Hitam Pencak Silat Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) di Rayon Divif 3 Kostrad, Gowa, Minggu (04/2/2024).
Personel yang mengikuti latihan PSHT menjalani ujian untuk menguji kemampuan mereka dalam menyerap materi, sebagai tolak ukur untuk melangkah ke tingkat selanjutnya. Kegiatan ini merupakan bagian dari program pengembangan bakat dan prestasi, memberikan kesempatan pada prajurit untuk mengembangkan kemampuan beladiri, khususnya Pencak Silat.
Prajurit Divif 3 Kostrad melalui tahap-tahap seperti latihan sabuk polos, sabuk jambon, sabuk hijau, hingga mencapai sabuk putih kecil. Setiap ujian kenaikan sabuk dilakukan setiap 3 bulan, menandakan kenaikan jenjang dalam latihan.
Komandan Detasemen Markas, Mayor Inf Harianto, S.I.P., menekankan pentingnya kemampuan beladiri dalam mengatasi situasi dan mencari bakat yang dapat dikembangkan dalam prestasi kejuaraan, baik di tingkat Kabupaten, Provinsi, Nasional, hingga Internasional.
Rangkaian kegiatan ujian melibatkan tes materi gerak Senam Massal, Solospel, Oustdower, dan tes sambung sebagai bentuk olah teknik dan rasa persaudaraan. Program ini merupakan implementasi perintah pimpinan untuk memastikan setiap prajurit memiliki kemampuan beladiri yang baik.
Fram
(Penkostrad).
Copyright © 2017 Jurnalline Cyber Media