Unik Diplomasi Peacekeeper Indonesia Satgas Yonmek TNI Konga XXIII-R/UNIFIL 2024
Jurnalline.com, Jakarta – Orang nomor satu di Satgas UNIFIL sektor timur yaitu Komandan Sektor Timur Brigadir Jenderal Pablo Gomez Lera di buat berkaca-kaca dengan penampilan epic dari Wan TNI Satgas Yonmek TNI Konga XIII-R/UNIFIL 2024 yang tidak seperti pada umumnya yaitu, sebuah penampilan dengan menggunakan kebaya khas Indonesia namun menyanyikan lagu-lagu Spanyol.
Salah satu lagu yang dinyanyikan berjudul “Cuatro Soldaditos” dimana lagu ini bercerita tentang kisah Prajurit Spanyol yang melaksanakan tugas operasi, ditambah lagi dengan petikan gitar dengan harmonisasi keindahan suara khas dari Serda (K) Eva Aritonang dan Serda Ruth Juliantika ini mampu menyihir banyak Peacekeeper ketika Komandan Sektor Timur menemui prajuritnya yang berada di UNP 7-1, (Jumat/03/05/2024).
Ini merupakan salah satu cara unik Komandan Satgas Yonmek TNI Konga XXIII-R/UNIFIL Kolonel Inf Ragung Ismail Akbar, S.Sos., M.I.Pol untuk mengenalkan Indonesia kepada Dunia, penampilan dari Wan TNI ini cukup membuat hati bergetar para prajurit yang hadir mengingat kedatangan Komandan Sektor ini pertama kalinya selama beliaunya menjabat dan setelah ini beliau akan kembali ke negara asalnya yaitu Spanyol.
Selaian itu, Dansatgas juga memberikan Blangkon dan juga wayang kulit yang merupakan warisan luhur bangsa Indonesia.
“Kami mengenalkan budaya Indonesia kepada Dunia, dengan mengenalkan wayang kulit dan souvenir blangkon serta selendang batik, kemudian tarian maupun makanan khas Indonesia yang kami sajikan”, terang Kolonel Ragung.
Komandan Sektor Timur menyampaikan apresiasi dan ucapan terimaksih kepada seluruh prajurit yang berada di UNP 7-1, karena sambutanya yang hangat dan sangat spesial karena sudah disambut oleh para Peacekeeper Pasukan Garuda terbaik.
“Just a short line to thank you again for the phenomenal time I spent yesterday morning with my INDOBATT Peacekeepers, I am proud to serve side by side with you and also learn from you each and every day, Thank you”, ungkap Brigadir Jenderal Pablo Gomez Lera.
Drie
(Penkostrad).
