Jurnalline.com,Ogan Ilir (Sumsel) Bupati Kabupaten Ogan Ilir Panca Wijaya Akbar pimpin Apel siaga pasukan dalam mengantisipasi terjadinya bencana kebakaran hutan dan lahan,Kamis (25/7) di halaman upacara Komplek Perkantoran Terpadu Pemkab OI.
Apel pasukan siaga bencana karhutla di ikuti Forkopimda,Kepala OPD,TNI/Polri,BPBD,Dishub,Damkar,Sat Pol PP,tim kesehatan dan unsur lainnya.
Sebelum memberikan arahan,Bupati Panca memeriksa kesiapan petugas dan peralatan-peralatan untuk pencegahan terjadinya bencana kebakaran hutan dan lahan,termasuk kendaraan operasional.
Dalam sambutannya,Bupati Ogan Ilir Panca Wijaya Akbar memberikan apresiasi dan penghargaan yang setinggi-tingginya atas kehadiran dalam gelaran apel siaga pasukan.
Pentingnya untuk menyiagakan sumber daya perangkat daerah masyarakan dan dunia usaha guna antisipasi terjadinya bencana kebakaran hutan dan lahan terutama pada kawasan rawan bencana.
Untuk itu, kepada seluruh perangkat daerah, Camat, Kades dan Lurah harus tanggap dalam menyikapi hal tersebut,”pinta Panca.
Panca Wijaya Akbar menekankan agar arahan yang disampaikan ini harus jadi cambuk sekaligus sebagai motivasi bagi kita semua untuk mengambil langkah-langkah strategis dalam menghadapi potensi bencana asap akibat kebakaran hutan dan lahan seperti melakukan pemetaan daerah rawan bencana.
Selain itu perlu perhatian secara cermat dan berkelanjutan,untuk mengetahui situasi terkini,mensosialisasikan larangan membakar lahan,melaksanakan patroli gabungan,menyiapkan peralatan-peralatan serta mengoptimalkan penggunaan Dana Desa untuk penangan bencana alam.
Semoga apa-apa yang akan dan telah dilaksanakan membuahkan hasil yang maksimal untuk meminimalisir dampak bencana asap akibat kebakaran hutan dan lahan pada Tahun 2024 ini.
Dirinya menyakini berbagai upaya dan kesiapsiagaan yang sudah kita laksanakan untuk menghadapi potensi bahaya kebakaran yang terjadi akan terus berkurang dari tahun sebelumnya.
Kita tahu wilayah Kabupaten Ogan Ilir merupakan salah satu wilayah di Sumatera Selatan yang rawan kebakaran hutan dan lahan, untuk itu kita butuh komitmen kerja keras serta keseriusan kita semua untuk mengantisipasi agar dapat mencegah dan siaga terhadap bencana yang akan terjadi,”terangnya.(Sy)
Copyright © 2017 Jurnalline Cyber Media