Jurnalline.com, Kodam Jaya, Tangerang – Upaya melestarikan budaya di Kota Tangerang, Dandim 0506/Tgr Letkol Inf Ary Sutrisno memonitoring langsung prosesi arak – arakan 12 tahunan YMA Kwan Im Hud Couw perkumpulan Boen Tek Bio tahun 2024 yang di ikuti sebanyak 2.500 orang.
Dalam kesempatan tersebut di hadiri Istri Wakil Presiden, PJ. Wali Kota Tangerang Dr. Nurdin, Kapolrestro Tangerang Kota.
Dandim 0506/Tgr Letkol Inf Ary Sutrisno menjelaskan, arak – arakan diselenggarakan 12 tahun sekali, salah satu ritual ikonik khas kebudayaan Tionghoa (Cina Benteng) yang dapat dinikmati oleh seluruh masyarakat secara terbuka pada Sabtu, 21 September 2024.
“Kami dari Kodim 0506/Tgr bersama Polrestro Tangerang Kota dan Pemerintah Kota Tangerang turun secara langsung dalam membantu pengamanan dalam arak – arakan ini,” ujarnya.
Ketua Perkumpulan Boen Tek Bio, Ruby Santamoko menuturkan, perayaan Gotong Toapekong menyita perhatian ribuan pengunjung dari dalam maupun luar Kota Tangerang. Tidak heran, ritual berusia ratusan tahun ini akan menyajikan perayaan budaya yang luar biasa, berupa arak-arakan patung bersejarah, Dewi Kwan Im Hud Couw, di sepanjang beberapa ruas jalan Kota Tangerang.
“Perayaan Gotong Toapekong bisa kembali dinikmati oleh masyarakat luas pada akhir pekan ini, apalagi tahun ini akan sangat istimewa, karena perayaan bersejarah ini baru saja ditetapkan sebagai Warisan Budaya Tak Benda (WBTb) Kota Tangerang,” ungkapnya.
Ia melanjutkan, Perkumpulan Boen Tek Bio beserta panitia resmi pelaksanaan juga telah merilis rute yang akan dilewati rombongan arak-arakan tersebut di sekitar kawasan bersejarah, Pasar Lama, Kota Tangerang. Berikut ini adalah rute proses perayaan Gotong Toapekong:
“Titik awal di Klenteng Boen Tek Bio setelahnya akan mulai melewati Jalan Cilangkap menuju Jalan Kali Pasir. Jalan Kali melewati belakang Masjid Agung Al-Ittihad menuju pertigaan Kiasnawi (depan Pendopo Bupati Tangerang) di Jalan Kisamaun. Jalan Kisamaun menuju Jalan A. Dimyati (GOR Tangerang) melewati Jalan M.T Haryono sampai di pertigaan Bank Mandiri Pasar Lama/Sumber Kaca di Jalan Kisamaun. Jalan Kisamaun melewati pertigaan Litang Khongcu Bio menuju Klenteng Boen Tek Bio lagi. Titik akhir (finish) akan berhenti di Klenteng Boen Tek Bio,” paparnya.
Ratu
Copyright © 2017 Jurnalline Cyber Media