Jurnalline.com, Bogor – Panglima Kostrad (Pangkostrad), Letnan Jenderal TNI Mohamad Hasan menjadi narasumber Bisdinsight 2024 dengan tema “The Role of Critical Thinking and Dialectics in a Digital Society” yang digelar Himpunan Mahasiwa Bisnis Digital (Himabisdi) Universitas Pakuan Bogor di Graha Pakuan Siliwangi. Senin (25/11/2024).
Pangkostrad mengatakan jika acara ini dapat menjadi ajang Silaturahmi dan mengenang kembali sewaktu saya pernah menjadi alumni Pakuan.
“Mudah – mudahan kegiatan ini mempunyai dampak positif dan manfaat untuk warga. Di zaman digitalisasi saat ini, informasi sangat mudah diakses oleh masyarakat luas dan kita semua harus beradaptasi dengan perkembangan zaman, tidak boleh gaptek dalam bidang digital,” kata Pangkostrad.
“Dengan menyampaikan, meneliti, mencerna informasi sebelum disimpulkan untuk menjadi sebuah berita, kita harus lebih selektif. Carilah informasi yang betul-betul berguna dan bermanfaat untuk ilmu pendidikan demi kemajuan bangsa mendatang,” tambah Pangkostrad.
“Kami siap mendukung dan bergabung dalam pengembangan digitalisasi hingga betul-betul dapat bermanfaat bagi seluruh lapisan masyarakat. Untuk adik-adik mahasiswa sekalian, jadilah motor yang baik dan bersaing dalam menimba ilmu yang bermanfaat dan berguna untuk mengembangkan ilmu yang kita dapat di kemudian hari,” pungkas Pangkostrad.
Sementara itu, Ketua Umum Himabisdi Unpak, Bayu Raksa Pradipa menjelaskan seminar tersebut membahas tentang perubahan paradigma anak muda di era digitalisasi yang sedang terjadi saat ini.
Kegiatan yang pertama kali diselenggarakan oleh pihaknya ini bertujuan untuk mengajak mahasiswa untuk sadar akan pentingnya berpikir kritis dan berdialektika dalam era digital.
“Kami ingin anak muda bisa memanfaatkan corong informasi yang meluas seperti sekarang dengan sebaik-baiknya untuk mengekspresikan pendapat dan argumentasi mereka,” ucapnya.
Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Unpak Bogor, Towaf Totok Irawan berharap melalui kegiatan ini para mahasiswa bisa menimba ilmu dan meraup banyak wawasan yang disampaikan oleh para narasumber.
“Kami ingin memberikan tambahan pengetahuan dan wawasan terutama berkaitan dengan bisnis digital di luar kampus. Supaya mahasiswa bukan hanya belajar dari dalam kelas saja,” ujar Towaf.
Materi dalam Seminar Bisdinsight disampaikan oleh sejumlah narasumber di antaranya Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat, Letnan Jendral TNI Mohammad Hasan, Staf Khusus Kementerian Perencanaan dan Pembangunan Nasional/Bappenas, Sultan Rivandi, serta perwakilan dari Kementerian Dalam Negeri.
Rektor Unpak Bogor, Didik Notosudjono mengatakan, keterampilan dalam berpikir kritis dan berdialektika menjadi fondasi bagi mahasiswa dalam menghadapi tantangan di era digitalisasi yang menyuguhkan banyak informasi yang belum semuanya tervalidasi.
“Seminar ini menjadi momentum mahasiswa untuk mendalami teknologi dan bisa dimanfaatkan sebagai alat yang memperkuat kemampuan berpikir kritis. Kami harap paparan dari narasumber bisa menumbuhkan perspektif, strategi, dan solusi atas dinamika yang ada,” terang Didik. (Fat)
Ratu
(Penkostrad).
Copyright © 2017 Jurnalline Cyber Media