TNI Sulap Eceng Gondok Jadi Pupuk Organik dan Kerajinan Bermanfaat

Spread the love

Jurnalline.com, Minahasa — Upaya mencegah pendangkalan danau Tondano kabupaten Minahasa diakibatkan pertumbuhan eceng gondok yang tidak terkendali Komando Distrik Militer (Kodim) 1302/Minahasa kerjasama pemangku kepentingan melaksanakan pembersihan eceng gondok yang berlokasi diKelurahan Tounsaru, Kecamatan Tondano Selatan, Kabupaten Minahasa.

Dandim 1302/Minahasa, Letkol Inf. Mutakbir, kepada wartawan mengatakan bahwa dilaksanakannya pembersihan eceng gondok ini adalah upaya untuk menjaga ekosistem Danau Tondano.
“Pertumbuhan eceng gondok yang tidak terkendali dapat merusak ruang hidup bagi ikan dan hewan air lainnya, sehingga perlu dikendalikan agar ekosistem tetap seimbang,” ujar Mutakbir

Dirinya memberikan apresiasi kepada Presiden RI Prabowo Subianto yang telah memberikan bantuan alat berat seperti ekskavator, kapal pengangkut sampah (ponton), dan konveyor darat

Kegiatan Pembersihan eceng gondok didanau Tondano oleh TNI diapresiasi masyarakat, peran personil TNI sepekan ini diantaranya memanfaatkan gulma menjadi pupuk organik, pakanternak hingga bahan kerajinan.

Dandim 1302/Minahasa Letkol TNI Mutakbir berharap pembersihan Eceng Gondok diDanau Tondano ini tetap terjaga keindahan dan fungsinya bagi masyarakat baik dari hulu ke hilir.
“Apa yang dilakukan TNI, dapat di aplikasikan oleh masyarakat. pentingnya pembersihan Eceng Gondok juga memotivasi pemanfaatan gulma ini sebagai pupuk organik, kerajinan tangan.” Imbuh Mutakbir

Menambahkan hasil pengolahan Enceng gondok ini,
Masyarakat bisa menggunakan pupuk organik mendukung kebutuhan pupuk dalam ketahanan pangan juga sebagai Kerajinan tangan untuk cindera mata bagi wisatawan. (IskandarEffendy)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.