Jurnalline.com, Jakarta – Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian turut dipanggil presiden Joko Widodo. Kapolri mengaku datang ke istana guna melaporkan situasi keamanan pasca pelantikan presiden dan wakil presiden.
Tito tiba di istana sekitar pukul 11.00 wib, turut didampingi Kadiv Humas Mabes Polri Irjen M Iqbal.
“Saya sendiri jujur, saya merasa berterima kasih kepada semua pihak, kepada Allah SWT. Karena ini pemilu yang rasanya cukup panjang. Hampir setahun lebih masyarakat terpolarisasi,” kata Tito di istana negara.
Mantan kapolda metro jaya ini menilai, rentetan pemilu kali ini cukup panjang dan terberat sepanjang pengelaran pesta demokrasi.
Dirinya mengaku lega karena proses pelantikan yang berjalan lancar. Bahkan kapolri bersyukur dan berterimakasi kepada semua pihak, khususnya kepada TNI.
“Saya sangat lega dan sekaligus berterima kasih kepada semua pihak yang mendukung TNI-Polri, karena semua tahapan pemilu dapat berjalan scr aman, damai dan demokratis”,
Beda dengan calon menteri yang lain, Tito datang menggunakan seragam Polri, bukan baju kemeja putih.
Mengenai akan menjadi menteri apa, Tito masih belum mengetahuinya. Karena ia diminta hadir baru saat ini.
“Saya belum tahu. Nanti lihat saja setelah ini,” tutupnya.
Penulis : Fram/Jon
Editor : Ndre
Copyright © 2017 Jurnalline Cyber Media